comparemela.com

Page 7 - Mataram Islam News Today : Breaking News, Live Updates & Top Stories | Vimarsana

Tradisi Perayaan Malam 1 Suro dalam Budaya Jawa, dari Kebo Bule Keramat hingga Benda Pusaka

Tradisi Perayaan Malam 1 Suro dalam Budaya Jawa, dari Kebo Bule Keramat hingga Benda Pusaka
pikiran-rakyat.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from pikiran-rakyat.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.

Mengenal Ki Ageng Wonokusumo, Muadzin Pada Masa Kerajaan Majapahit : Okezone Nasional

Kerajaan Majapahit. Dan kini petilasannya berada di Dusun Wonotoro, Desa Jatiayu, Kecamatan Karangmojo, Kabupaten Gunungkidul. Berbicara Gunungkidul tidak bisa dilepaskan dari cerita-cerita pelarian Majapahit dan sejarah perkembangan Mataram Islam. Ki Ageng Wonokusumo tidak bisa lepas dari sejarah kerajaan Mataram Islam. Wonokusumo tidak bisa lepas dari Sunan Pandanaran di Bayat Klaten, serta Ki Ageng Giring III. Baca juga:   Wonokusumo merupakan anak dari Ki Ageng Giring III. Setelah besar, dia pergi ke arah timur laut dan tinggal di Desa Gedangrejo Karangmojo. Namun, kumandang adzan yang dilakukan tidak pernah terdengar baik dari wilayah Giring, Sodo Paliyan, maupun dari Bayat Klaten. Akhirnya, Wonokusumo mencari tempat yang tinggi di Bukit Wonotoro.

4 Fakta Sejarah Keraton Kartasura, Dulunya Ibu Kota Kerajaan Mataram

Kamis, 22 Juli 2021 07:30 Reporter : Shani Rasyid Kraton Kartasura. ©2021 Liputan6.com Merdeka.com - Pada abad ke-17, daerah Kartasura yang kini secara administratif masuk Kabupaten Sukoharjo, merupakan Ibu Kota Kerajaan Mataram Islam. Kartasura dipilih untuk menjadi Ibu Kota Mataram setelah meletusnya Pemberontakan Trunajaya yang terjadi di Plered, Ibu Kota Mataram sebelumnya. Setelah pemberontakan itu berakhir dan pihak Kerajaan Mataram berhasil menangkap Trunajaya, Sunan Amangkurat II yang saat itu menjadi Raja Mataram, memerintahkan Pangeran Nerangkusuma membuka Hutan Wanakerta untuk dijadikan kawasan pemukiman. Seiring berjalannya waktu, wilayah itu semakin besar dan menjadi Ibu Kota Kerajaan Mataram. Selama pusat pemerintahan berada di Kartasura, pemberontakan demi pemberontakan terjadi hingga akhirnya pusat Kerajaan Mataram kembali berpindah di sebuah daerah yang hingga kini dinamakan Surakarta.

Kotagede, Lokasi Istana Pertama Mataram Islam

Kotagede, Lokasi Istana Pertama Mataram Islam Komentar: Kompas.com - 16/07/2021, 10:12 WIB Bagikan: Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat (Yogyakarta) ada di Kota Yogyakarta dan Keraton Surakarta Hadiningrat ada di Kota Solo. Keduanya memang merupakan kerajaan yang berbeda pada zaman dulu. Surakarta dipimpin raja bergelar Pakubuwana (PB) dan raja Ngayogyakarta bergelar Hamengkubuwana (HB). Mataram Islam lalu terbagi menjadi dua, yakni Surakarta dan Ngayogyakarta melalui Perjanjian Giyanti pada 13 Februari 1755. Keraton pertama Mataram Islam Dilansir dari Kompas.com, Jumat (15/7/2021), Keraton Kerajaan Mataram Islam yang pertama berada di daerah yang saat ini merupakan Kecamatan Kotagede, Yogyakarta. Dapatkan informasi, inspirasi dan Kawasan Kotagede dulunya merupakan hutan mentaok. Wilayah ini diberikan Sultan Pajang saat itu, Sultan Hadiwijaya atau Jaka Tingkir kepada Ki Ageng Pemanahan pada tahun 1575.

© 2025 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.