Ada 12,7 Juta Ha Lahan Hutan yang Bisa Dikelola Masyarakat, Untuk Apa Saja?
Diperbarui 08 Jul 2021, 12:10 WIB
17
ilustrasi hutan bambu (Foto: unsplash/Mirko Blicke)
Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah terus mendorong dunia usaha untuk terlibat langsung dalam pengembangan Perhutanan Sosial sebagai off taker sekaligus ikut membina masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani Hutan (KTH).
Kepala Biro Humas, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nunu Anugrah mengatakan hingga saat ini pemerintah telah mengalokasikan sekitar 12,7 juta hektare kawasan untuk dikelola dan dimanfaatkan masyarakat, melalui pendekatan Hutan Rakyat, Hutan Desa, Hutan Kemasyarakatan, dan jasa lingkungan serta Hutan Adat.
Baca Juga Pemerintah membuka akses kepada masyarakat melalui KTH untuk mengelola dan memanfaatkan kawasan hutan, jadi bukan untuk dimiliki, kata Nunu Anugrah, di Jakarta, Kamis (8/7/2021).
KTH Padukuhan Mandiri resmi kelola perhutanan sosial seluas 85 ha
antaranews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from antaranews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Pemerintah Dorong Dunia Usaha Sukseskan Program Perhutanan Sosial
waspada.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from waspada.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
3 Cara Membedakan Madu Murni dan Oplosan Komentar:
Kompas.com - 03/07/2021, 09:02 WIB Bagikan:
KOMPAS.com – Tidak semua madu yang beredar di pasaran adalah madu murni. Ada juga madu yang dicampur dengan bahan sintetis seperti gula.
Iyan Supriyadi, peternak lebah di Eduwisata Lebah Madu, Desa Bojongmurni, kaki Gunung Pangrango, mengatakan bahwa ada empat jenis madu yang umumnya dijual di pasaran.
Empat jenis madu tersebut adalah madu murni, madu sintetis, madu oplosan, dan madu sirupan.
“Juga banyak koloni lebah. Kalau peternak itu hanya punya 10-15 koloni, apakah mungkin untuk menutupi permintaan pasar yang membludak? Karena permintaan pasar yang tinggi, akhirnya malah dioplos,” jelas Iyan, sebagaimana diberitakan
5 Cara Salah Bedakan Madu Murni dan Palsu, Salah Satunya Tes Dikerubuti Semut
kompas.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from kompas.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.