Senin, 12 Juli 2021 10:00 Reporter : Nur Habibie Pos penyekatan PPKM Darurat di Pasar Jumat Jaksel. akun twitter @TMCPoldaMetroJaya
Merdeka.com - Petugas masih terus melakukan penyekatan di sejumlah jalan atau pintu masuk
Jakarta. Hal ini berkaitan dengan diberlakukannya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak 3 Juli hingga 20 Juli 2021 mendatang.
Sudah memasuki hari ke-10 PPKM Darurat, salah satu kondisi jalan masuk Jakarta di Lenteng Agung, Jakarta Selatan dikabarkan kondusif dan tak ada antrean yang panjang. Alhamdulillah sudah mulai banyak yang mengerti. Antrean tidak panjang, kondusif. Sudah tahu di sana, orang udah mengerti dia kan udah lama dari tanggal 3 Juli. Tadi laporan terakhir enggak, belum ada (kepadatan), kata Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Selatan Kompol Sri Widodo saat dihubungi, Senin (12/7).
Begini Alasan Warga yang Nekat Keluar Rumah saat PPKM Darurat
5 Juli 2021, 09:23:15 WIB ILUSTRASI: Polisi memeriksa identitas pengendara motor saat PPKM darurat di kawasan Bundaran Senayan, Jakarta, Sabtu (3/7).
(M. Risyal Hidayat/Antara)
JawaPos.com – Polda Metro Jaya akan mengevaluasi upaya penyekatan dalam rangka penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid-19 pada 3-20 Juli 2021. Evaluasi ini dilakukan, karena masih banyak warga tidak patuh dengan peraturan PPKM Darurat.
“Banyak warga yang tidak patuh dan tidak taat aturan PPKM, masih banyak warga tanpa kepentingan yang jelas berusaha untuk masih melakukan mobilitas bergerak masuk Jakarta. Sehingga titik-titik penyekatan di kota terjadi kemacetan yang cukup panjang,” kata Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Pol Sambodo Purnomo Yugo dikonfirmasi, Senin (5/7).