Jazz Musicians Unite With One Goal: Celebrating Frank Kimbrough nytimes.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from nytimes.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Komandan Pasukan Keamanan Haji, Mayor Jenderal Zayed bin Abdulrahman Al-Tuwayan, dalam konferensi pers mengatakan Kerajaan Saudi telah menyelenggarakan musim haji selama bertahun-tahun. Negara tersebut telah terlatih menampung jutaan peziarah dan sama sekali tidak memiliki masalah.
“Keamanan negara kita secara umum adalah garis merah dan keselamatan peziarah sama pentingnya. Namun, akibat menyebarnya Covid-19 di seluruh dunia, diputuskan membatasi jumlah peziarah guna menjaga kesehatan dan keselamatan mereka, kata dia dikutip di Arab News, Rabu (14/7).
Sejak keputusan itu diambil, Kementerian Dalam Negeri disebut telah menyiapkan rencana yang dapat memastikan musim haji berjalan aman dan lancar. Rencana itu lantas disetujui oleh Menteri Dalam Negeri, Pangeran Abdul Aziz bin Saud bin Naif.
Simposium Istanbul Soroti Kudeta Gagal di Seluruh Dunia republika.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from republika.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Makna Asmaul Husna: Al Mudzil, As Sami’, dan Al Bashir, Semoga Allah Mengabulkan Doa-doa Kita
Hj. Eli Siti Wasilah Foto Ilsutrasi: Potret Masjid Asmaul Husna. Foto Ilsutrasi //simas.kemenag.go.id /
GALAMEDIA - Asmaul Husna merupakan nama-nama Allah yang maha indah. Berikut ini penjelasan 3 dari 99 asmaul husna, Al Mudzil, As Sami’, dan Al Bashir seperti yang dirangkum galamedia dari berbagai sumber:
- Al Mudzil (الْمُذِلُّ)
artinya Maha Menghinakan
Al Mudzil artinya Allah maha mengginakan sehingga orang yang dihinakan tersebut menjadi benar-benar hina. Tentu mereka adalah orang-orang kafir dan orang-orang yang memusuhi-Nya.
“Kita tidak bisa mengabaikan kontradiksi masuknya film ke Cannes di bawah label film Israel ketika Israel terus melakukan pembersihan etnis, pengusiran, dan apartheid selama puluhan tahun terhadap rakyat Palestina,” kata para aktor dalam sebuah pernyataan.
Mereka mengaku setiap industri film berasumsi karyanya berada di bawah label etno-nasional Israel, itu semakin terpelihara realitas yang tidak dapat diterima. Yakni, identitas penindasan berkelanjutan terhadap orang-orang Palestina.
“Mengharapkan kita untuk berdiam diri dan menerima label negara yang telah menyetujui gelombang kekerasan dan perampasan terbaru ini tidak hanya menormalkan apartheid tapi juga terus mengizinkan penyangkalan kejahatan yang dilakukan pada orang Palestina,” tambahnya.
Let There Be Morning adalah film yang diangkat dari buku karangan jurnalis bernama Sayed Kashua. Buku tersebut menceritakan kisah Sami, seorang warga Palestina Israel yang mengunjungi kembali kampung halamannya bersama keluarganya