“Dari total 13 kecamatan di Pamekasan, tujuh di antaranya terdata sebagai zona kuning atau zona dengan katagori rendah sebaran Covid-19,” kata Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik pada Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pamekasan, Arif Rachmansyah, Jum’at (23/7/2021).
Update sebaran Covid-19 Pamekasan, Kamis (22/7/2021).
Bahkan untuk situasi sebaran Covid-19 di wilayah Jawa Timur, Pamekasan bersama dua kabupaten lain di Madura, yakni Sampang dan Sumenep, terdata sebagai zona orange sebaran Covid-19. “Total angka kasus pasien positif Covid-19 di Pamekasan sebanyak 1.751 orang sejak awal pandemi,” ungkapnya.
“Jumlah tersebut meliputi sebanyak 1.343 orang pasien sembuh, 141 orang meninggal dunia, serta sebanyak 267 orang dalam tahap isolasi atau dengan status kasus aktif,” sambung pria yang akrab disapa Pak Arif.
Dokter dan Kepala Puskesmas Meninggal Akibat Covid
inilah.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from inilah.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Dokter dan Kepala Puskesmas di Pamekasan Meninggal Akibat Covid-19
beritajatim.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from beritajatim.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Bupati Pamekasan Putuskan Rekrut Nakes Tambahan
beritajatim.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from beritajatim.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
“Giat ini dalam rangka mengantisipasi sekaligus mencegah penyebaran virus corona, khususnya di kabupaten Pamekasan. Kita lakukan di sejumlah perkantoran di Pamekasan,” kata salah satu personil Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Pilar.
Sebelumnya Bupati Pamekasan, Badrut Tamam juga menyampaikan komitmennya untuk menekan angka Covid-19 di daerah yang dipimpinnya. “Kami bersama jajaran Forkopimda Pamekasan, memiliki komitmen yang kuat untuk terus menekan laju Covid-19. Berbagai upaya terus kami lakukan agar penyebaran virus ini bisa ditekan dan tentunya segera berakhir,” ungkapnya.
Berbagai upaya tersebut di antaranya mulai dari gelar pasukan, memusatkan tempat-tempat isolasi, penambahan tempat tidur ruang isolasi, kesiapan tenaga medis hingga kesiapan vaksinator untuk percepatan vaksinasi. “Jadi kami bersama Forkopimda berkomitmen menekan laju Covid-19, sehingga tidak terjadi ledakan lagi,” tegasnya.