comparemela.com

Latest Breaking News On - Scroll programs - Page 1 : comparemela.com

Indonesia-Malaysia Bahas 7 Poin Penting Terkait Sistem Penempatan Pekerja Migran

Indonesia-Malaysia Bahas 7 Poin Penting Terkait Sistem Penempatan Pekerja Migran Komentar: Kompas.com - 24/07/2021, 08:15 WIB Bagikan: KOMPAS.com – Pemerintah Indonesia dan Malaysia sepakat menugaskan pejabat tinggi dari kedua negara untuk membahas lebih lanjut secara teknis konsep One Channel System (OCS) yang telah disepakati kedua pemimpin negara. Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Anwar Sanusi mengatakan, usulan Pemerintah Indonesia terkait konsep OCS dan pengklasifikasian jabatan masih perlu dibahas lebih teknis oleh kedua negara. “Hal inilah yang mengakibatkan pembahasan draf pembaharuan atau Memorandum of Understanding (MoU) Domestik Indonesia–Malaysia memakan waktu cukup lama ujarnya dalam rilis yang diterima Kompas.com, Jumat (23/7/2021). Anwar mengatakan hal itu saat memimpin pertemuan bilateral Indonesia-Malaysia, yakni Delegasi Pembahasan MoU Employment and Protection of Domestic Workers in Malaysia secara

Ada Perbedaan dengan Tahun 2020, Kemenaker Sosialisasikan BSU Tahun 2021 kepada Kadisnaker

Ada Perbedaan dengan Tahun 2020, Kemenaker Sosialisasikan BSU Tahun 2021 kepada Kadisnaker Komentar: Kompas.com - 24/07/2021, 11:16 WIB Bagikan: KOMPAS.com – Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Dirjen PHI-JSK) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Indah Anggoro Putri mengatakan, pemerintah akan menggulirkan program Bantuan Subsidi Upah (BSU) 2021. Indah menjelaskan, BSU bukan program baru karena program tersebut telah dilaksanakan pada 2020. Hanya saja, BSU tahun ini memiliki sedikit perbedaan. Perbedaannya, BSU 2021 dikaitkan dengan keadaan saat ini, yaitu Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3-4. “Selain itu, perbedaan utamanya juga berdasarkan masukan-masukan dari sejumlah pihak atas pelaksanaan BSU tahun kemarin agar tahun ini berjalan lebih tertib, lebih akuntabel, dan lebih tepat sasaran bagi penerima BSU, ucapnya dalam rilis yang diterima Kompas.com, Sabtu (24/7/2021).

Percepat PEN, Kemenaker Gulirkan 4 Program di Sektor Ketenagakerjaan

Percepat PEN, Kemenaker Gulirkan 4 Program di Sektor Ketenagakerjaan Komentar: Kompas.com - 23/07/2021, 10:50 WIB Bagikan: KOMPAS.com – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah memaparkan, sejak 2020, Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) telah menggulirkan empat program sektor ketenagakerjaan untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional (PEN). Pertama, kata dia, adalah program Bantuan Subsidi Upah (BSU) yang diberikan kepada 12,2 juta orang. Kemudian program Kartu Prakerja yang menyasar 5,5 juta orang. “Ketiga itu program Bantuan Produktif Usaha Mikro yang mencapai 12 juta orang. Keempat adalah program Padat Karya di kementerian atau lembaga yang menyasar 2,6 juta orang,” teranga Ida melalui keterangan pers resmi, dikutip Kompas.com, Jumat (23/7/2021). Ida menjelaskan, keempat program tersebut merupakan wujud keseriusan Kemenaker sebagai pelaksana PEN yang selalu berupaya keras untuk menanggulangi dampak pandemi Covid-19 di sektor ketenagakerjaa

© 2025 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.