Dampak PPKM Darurat Bikin PO Bus Haryanto Gigit Jari, Operasionalnya Terancam Dihentikan Sementara
PO bus Haryanto, momen Hari Raya Idul Adha yang biasanya dimanfaatkan untuk mendulang keuntungan lebih kini harus rela operasionalnya dibatasi.
Sabtu, 17 Juli 2021 13:05 Editor:
ilustrasi: Dampak PPKM darurat, operasional PO bus Haryanto menjelang momen Hari Raya Idul Adha dibatasi.
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pelaksanaan PPKM darurat Jawa-Bali yang telah berlangsung selama dua pekan membuat banyak PO bus gigit jari.
Hal ini lantaran pembatasan mobiltas dan penyekatan yang diperbanyak jelang Hari Raya Idul Adha pada 20 Juli 2021 mendatang.
Seperti yang dialami PO bus Haryanto, momen Hari Raya Idul Adha yang biasanya dimanfaatkan untuk mendulang keuntungan lebih kini harus rela operasionalnya dibatasi.
Ditlantas Polda Metro Jaya Kandangkan 1.109 Angkutan Umum dan Barang, karena Langgar PPKM Darurat
Direktorat Lalu Lintas dan Dishub DKI mencatat ada 1.109 angkutan umum dan barang dikandangkan karena melanggar PPKM Darurat.
Sabtu, 17 Juli 2021 13:19
Penulis: Valentino Verry
Warta Kota/Budi Malau
Ditlantas Polda Metro Jaya menggelar jumpa pers terkait ribuan angkutan umum dan barang yang melanggar kapasitas selama penerapan PPKM Darurat, Sabtu (17/7/2021).
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dan Dishub DKI mencatat selama masa PSBB hingga PPKM Darurat atau sejak 16 September 2020 sampai 15 Juli 2021, ada 1.109 angkutan umum dan angkutan barang yang melakukan pelanggaran batas kapasitas saat beroperasi.
Selama masa PSBB dan PPKM Darutat diatur bahwa kapasitas untuk angkutan barang dan angkutan umum adalah 50 persen dari kapasitas total.
PO Haryanto Gigit Jari, Terdampak PPKM Darurat hingga Operasional Terancam Dihentikan Sementara
Penurunan arus penumpang merosot drastis dibandingkan tahun lalu. Jumlah penumpang diperkirakan akan turun hingga 80 persen.
Sabtu, 17 Juli 2021 13:05 Editor:
Bus PO Haryanto
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Pelaksanaan PPKM Darurat Jawa-Bali yang telah berlangsung selama dua pekan membuat banyak PO Bus harus gigit jari.
Hal ini lantaran pembatasan mobiltas dan penyekatan yang diperbanyak jelang hari raya Idul Adha pada 20 Juli 2021 mendatang.
Seperti yang dialami PO Haryanto, momen hari raya Idul Adha yang biasanya dimanfaatkan untuk mendulang keuntungan lebih kini harus rela operasionalnya dibatasi.
Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra mengungkapkan PPKM Darurat membuat pendapatan semakin menurun.