Cerita Anggota Tim Kubur Cepat Kamboja Klaten: Pemakaman Siang Hari Lebih Berat
Cerita Anggota Tim Kubur Cepat Kamboja Klaten: Pemakaman Siang Hari Lebih Berat
Di tengah pandemi Covid-19 di negeri ini, para sukarelawan Tim Kubur Cepat Kamboja Klaten terus bekerja tak kenal takut.
SOLOPOS.COM - Ilustrasi pemakaman pasien meningggal dunia karena Covid-19 (Istimewa)
Solopos.com, KLATEN Di tengah pandemi Covid-19 di negeri ini, para sukarelawan Tim Kubur Cepat Kamboja Klaten terus bekerja tak kenal takut.
Salah satu sukarelawan Tim Kubur Cepat Kamboja Klaten, Yuli Pratama Adi mengatakan tugas seorang sukarelawan saat memakamkan jenazah berdasarkan protokol Covid-19 lebih berat saat siang hari dibandingkan malam hari.
Viral Kades di Grobogan Dangdutan, Begini Reaksi Gubernur Ganjar
Viral Kades di Grobogan Dangdutan, Begini Reaksi Gubernur Ganjar Gubernur Ganjar Pranowo, angkat bicara terkait aksi kepala desa di Grobogan yang menggelar acara dangdutan saat kondisi pandemi Covid-19.
SOLOPOS.COM -
Solopos.com, SEMARANG – Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo, angkat bicara terkait aksi kepala desa di Kabupaten Grobogan yang menggelar acara dangdutan saat kondisi pandemi Covid-19.
Ia menilai kepala desa tersebut sudah berperilaku tidak benar dan tidak mencerminkan diri sebagai panutan masyarakat. Ganjar pun mendesak aparat kepolisian untuk menindak tegas kepala desa bersama aparatnya yang berjoget bersama biduan.
“Sudah [diperiksa]. Bupatinya bagus, merespons cepat. Dan Bupatinya sudah ngomong itu kurang ajar. Itu benar itu, jadi jangan kurang ajar,” kata Ganjar, Minggu (27/6/2021).