Dulu pada tahun 1970-an warung kopi Tayib masih dikelola istrinya yang bernama Nyik Ri.
Kopi Wak Tayib sangat ramai dengan sajian menu khasnya ketan nasi uduk dan tempe goreng sebagai lauknya. Agak aneh di warung Nyik Ri pembeli dibatasi, misal ada orang beli sebungkus ketan atau nasi uduk satu, maka tempenya harus satu tidak boleh mengambil dua atau lebih, ucapnya.
Dulu warung kopi Tayib buka mulai fajar sampai sore hari, keadaan warung tidak pernah sepi pembeli. Sampai sekarang warung kopi Tayib masih buka diteruskan oleh cucunya.
Selain warung kopi legendaris itu, di Lasem juga dikenal istilah kopi lelet.
Suatu ketika sekitar tahun 1960-an awal di saat santai ngopi, Wak Mudi iseng mencoreng-coreng batang rokoknya dengan memakai letekan atau sisa ampas kopi ke batang rokoknya.
Wakil Wali Kota Denpasar apresiasi pemusik gamut Made Wardana
antaranews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from antaranews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Pemkot Denpasar Apresiasi Album Like Share Comment dari Gamelan Mulut
pikiran-rakyat.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from pikiran-rakyat.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.