Serangan balik koruptor terhadap Kejagung sudah mulai terlihat. Seperti isu ijazah Jaksa Agung. Isu ini sengaja digerakkan untuk mendeligitimasi dan mengganggu kinerja kejaksaan
Tuduhan pemalsuan rekam jejak akademik Jaksa Agung Profesor ST Burhanuddin tidak luput dari perhatian Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI Sultan B Najamudin.
JPNN.com : Sultan menilai tuduhan tersebut sengaja mengganggu Jaksa Agung Prof. ST Burhanuddin karena sedang menangani kasus korupsi dengan nilai puluhan t.
Hal ini dikatakan Burhanuddin agar Kejaksaan Tinggi (Kejati), dan Kejaksaan Negeri (Kejari) mampu memaksimalkan upaya pengusutan kejahatan, terkhusus tindak pidana korupsi.