Beben Jazz Akan Dimakamkan Secara Protokol Covid-19, Dik Doank Tak Bisa Hadiri Pemakaman Sang Kakak
Dik Doank mengaku tak bisa ikut proses pemakamam kakaknya, Beben Jazz karena akan dimakamkan menggunakan protokol Covid-19.
Senin, 5 Juli 2021 09:42 WIB
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dik Doank mengaku tak bisa ikut proses pemakamam kakaknya, Beben Jazz karena akan dimakamkan menggunakan protokol Covid-19.
Ia mendapat kabar bahwa kakaknya itu terpapar Covid-19 dan membuat penyakit di paru-parunya semakin buruk.
Dik Doank hanya bisa mendoakan dan melakulan salat ghaib dari kediamannya demi mematuhi protokol kesehatan.
Beben Jazz Meninggal Dunia Karena Sakit Paru-Paru (instaram shadu rasjidi)
Tribunnews.com
Dik Doank kenang kebersamaannya dengan sang kakak, almarhum Beben Jazz pada momen lebaran kemarin.
Senin, 5 Juli 2021 10:25 WIB
istimewa/intsagram Dik Dioank
Beben Jazz meningggal dunia. Tausiyah Beben Jazz Saat Lebaran, Dik Doank Ingat Sang Kakak Sebut Sangat Rindu Bertemu Allah
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Bayu Indra Permana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -Dik Doank kenang kebersamaannya dengan sang kakak, almarhum Beben Jazz pada momen lebaran kemarin.
Dalam momen lebaram tersebut aarhum Beben Jazz memberikan tausiyah di tengan kumpul keluarga.
Dik Doank menceritakan bahwa saat itu kakaknya mengaku sudah sangat rindu ingin bertemu Allah. Ya dia tausyiah, pas keluarga kumpul di akhir lebaran. Tidak biasanya dia berbicara tentang kecintaan dia dan ingin menjumpai Allah, beber Dik Doank saat dihubungi awak media, Senin (5/7/2021).
Tribunnews.com
Ceritakan Sosok Beben Jazz, Dik Doank: Dia Kakak yang Lembut
Dik Doank mengenang sosok kakaknya, Beben Jazz yang baru saja meninggal dunia. Ia mengatakan bahwa Beben Jazz adalah sosok kakak yang lembut.
Senin, 5 Juli 2021 10:51 WIB
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dik Doank mengenang sosok kakaknya, Beben Jazz yang baru saja meninggal dunia.
Ia mengatakan bahwa Beben Jazz adalah sosok kakak yang lembut dan banyak mengajarkan hal baik padanya.
Almarhum Beben Jazz lah yang mengajarkan Dik Doank bermain gitar hingga kini ia bisa menjadi musisi. Wah dia kakak yang lembut, ini demi Allah, dia kakak yang baik yang mengajarkan aku agar menjadi adik yang baik juga bagi saudara saudara yang lain, tutur Dik Doank dihubungi awak media, Senin (5/7/2021).
Dia berbicara tentang kecintaan dia, ingin menjumpai Allah. Ya dia sudah rindu banget dengan Tuhan, ujar Dik Doank lewat sambungan telepon, Senin (5/7/2021).
Dijelaskan Dik Doank, momen itu terjadi saat perayaan Idul Fitri tahun ini. Ya dia tausiyah. Pas keluarga kumpul di akhir Lebaran, tuturnya.
Diakui Dik Doank, dirinya cukup terkejut saat mendengar kata-kata Beben Jazz ketika itu. Sepengalaman Dik Doank, Beben tidak pernah membahas hal-hal bersifat religius.
Baca Juga:
Wah dia kakak yang lembut. Ini demi Allah, dia kakak yang baik, yang mengajarkan aku agak menjadi adik yang baik, juga bagi saudara-saudara yang lain, tuturnya.
Hubungan kakak beradik itu pun cukup erat. Setelah tumbuh dewasa dan tinggal terpisah, Dik Doank tetap selalu merasa terhubung dengan sang kakak. Dekat dalam arti jarak enggak, karena dia di Bekasi, aku di Tangerang. Tapi karena Allah yang menciptakan ruang dan waktu, itulah aku enggak pernah menciptakan berjarak sama dia, ungkapnya.
Beben Jazz meninggal di RS Bhakti Kartini, Bekasi, pada Senin (5/7/2021), pukul 06.10 WIB. Sang musisi tutup usia setelah berjuang melawan COVID-19 seminggu terakhir.
(LID)