Menag: Doa adalah Penenang Jiwa, Semoga Pandemi Covid-19 Segera Berakhir
Diperbarui 11 Jul 2021, 20:17 WIB
14
#PrayFromHome: Dari Rumah untuk Indonesia secara nasional, Minggu (11/7/2021).
Dalam acara tersebut, Yaqut berpesan, doa adalah senjata orang beriman setelah semua ikhtiar yang telah dilakukan dalam menghadapi pandemi Covid-19.
Baca Juga
Dia yakin, hanya Tuhan Sang Maha Pencipta yang bisa menyelamatkan setiap manusia dari bencana di Indonesia. Semua bencana yang diturunkan agar untuk mawas diri dan memberi petunjuk. Sebagai manusia yang lemah yang membutuhkan bantuan dari Tuhan Yang Maha Esa, urai pria yang karib disapa Gus Yaqut ini.
Yaqut mengatakan, perjuangan total setiap insan dalam melawan wabah memang belum selesai dan belum dapat dipastikan kapan akan selesai.
Menag Ajak Masyarakat Tingkatkan Kedermawanan Sosial di Tengah Suasana Pandemi Covid-19
tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Menag Larang Ada Antrean Pembagian Daging Kurban
liputan6.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from liputan6.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Tidak hanya asrama haji, Menag juga mengizinkan penggunaan RS Haji sebagai lokasi untuk merawat pasien Covid-19.
Menurut Menag, menghadapi Pandemi Covid-19 ini tidak bisa dilakukan secara sendiri. Karena itu, Kemenag berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan, Kementerian BUMN, Kementerian PUPR, serta instansi terkait lainnya dalam penanganan Covid-19. Asrama Haji Pondok Gede, insya Allah bisa dioptimalkan hingga penanganan 1000 pasien Covid-19. Ini cukup memadai dengan fasilitas yang ada dan sarana yang akan disupport Pertamedika, Kemenkes, Kementerian PUPR. Semoga hari Rabu sudah siap dipakai, ujar Gus Yaqut.
Pernyataan di atas disampaikan Menteri Agama saat melakukan kunjungan bersama Wakil Ketua DPR dan Wamen BUMN. Kunjungan dilakukan dalam rangka meninjau kesiapan Asrama Haji Pondok Gede sebagai sebagai tempat pasien Covid-19.
Covid-19) untuk Isolasi Mandiri dan/atau Keperluan Darurat Lainnya.
Hal tersebut dikatakan Plt Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag, Khoirizi. Asrama haji akan dioptimalkan fungsinya sebagai tempat penanganan pasien Covid-19.
“Menag sudah memerintahkan kepada kami untuk mengoptimalkan pemanfaatan asrama haji sebagai tempat penanganan pasien Covid-19 untuk isolasi mandiri dan/atau keperluan darurat lainnya, dalam rangka menangani pasien Covid-19,” tegas Khoirizi melalui keterangan tertulis, Senin (5/7/2021).
“Instruksi ini diberikan kepada Sekjen Kemenag, saya selaku Plt Dirjen PHU, serta Kepala Kanwil Kemenag Provinsi dan Kepala Unit Pelaksana Teknis Asrama Haji,” sambungnya.
Menurut Khoirizi, dalam instruksi tersebut, para pihak diminta mengambil langkah-langkah yang diperlukan sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing untuk melakukan optimalisasi pemanfaatan asrama haji sebagai tempat penanganan pasien Covid-19.