Eks-prezident Obamanın tövsiyə etdiyi 11 kitab azadliq.org - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from azadliq.org Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Bila ingin jujur, sangat lama saya berpikir kami tidak akan pernah melihat unjuk rasa seperti ini, tambahnya. Pernyataan itu menandai perubahan sikap pemerintah Partai Demokrat. Mantan Presiden Barack Obama meredakan ketegangan antara Washington dan Havana serta melonggarkan sanksi-sanksi ekonomi AS ke Kuba. Mantan Presiden dari Partai Republik Donald Trump membatalkan langkah Obama tersebut. Ia membatasi perjalanan AS ke pulau tersebut, melarang warga AS melakukan transaksi dengan lusinan perusahaan di sana. Kami mendukung rakyat Kuba dan suara lantang mereka untuk kebebasan dan pembebasan dari cengkraman tragis pandemi dan dari represi dan penderitaan ekonomi yang mereka alami selama puluhan tahun di bawah rezim otoriter Kuba, rakyat Kuba dengan berani menegaskan hak-hak universal dan dasar mereka, kata Biden dalam pernyataan sebelumnya.
Top 3: UE Tak Rekomendasi Ivermectin Jadi Obat COVID-19 hingga Dr AS Sorot Sistem Kesehatan Indonesia Populer
Diperbarui 06 Jul 2021, 08:30 WIB
14
Obat Ivermectin. Foto: AFP
Liputan6.com, JakartaIvermectin kabarnya banyak digunakan sebagai obat COVID-19. Kendati demikian European Medicines Agency (EMA) tak memberikan rekomendasi untuk pemakaian tersebut.
EMA hanya menyetujui Ivermectin untuk obat cacing dan obat untuk hewan mengatasi parasit.
Baca Juga
Liputan6.com edisi Selasa (6/7/2021) pagi ini.
Selain itu, ribuan orang tertipu vaksin palsu COVID-19 yang tengah marak di India juga menjadi sorotan. Tak tanggung-tanggung, korbannya mencapai 2.500 orang.
Isu lain yang juga mencuri perhatian adalah terkait Dokter AS yang menyorot sistem kesehatan Indonesia. Dokter Faheem Younus dari Universitas Maryland menyebut bahwa sistem kesehatan Indonesia sedang kolaps.
Faheem Younus: Disinfektan di Ruang Terbuka Tak Diperlukan Lawan COVID-19 liputan6.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from liputan6.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Taiwan ingin secara bertahap tuju perjanjian dagang bebas dengan AS Kamis, 1 Juli 2021 11:10 WIB
Dokumentasi: Pemimpin Taiwan Tsai Ing-wen (tengah) tiba di hotel saat singgah dalam perjalanan menuju Amerika. (REUTERS/James Nielsen)
Kami berharap melalui platform TIFA, kedua belah pihak dapat terus memperdalam hubungan mereka dan secara bertahap menuju kesepakatan perdagangan bebasTaipei (ANTARA) - Kepala negosiator perdagangan Taiwan John Deng pada Rabu (30/6) mengatakan kepada Amerika Serikat bahwa ia berharap Taiwan dan AS dapat secara bertahap bergerak menuju perjanjian perdagangan bebas.
Perjanjian perdagangan bebas itu merupakan sebuah kesepakatan yang akan menjadi pertunjukan dukungan yang kuat dari Washington kepada Taiwan.
Kedua belah pihak secara virtual mengadakan pembicaraan yang telah lama tertunda tentang Perjanjian Kerangka Kerja Perdagangan dan Investasi (Taiwan-AS), atau TIFA.