comparemela.com

Page 5 - Entity Child News Today : Breaking News, Live Updates & Top Stories | Vimarsana

Bukalapak IPO, Sahamnya Bakal Laku? : Okezone Economy

Analis Panin Sekuritas William Hartanto mengatakan, masuknya Bukalapak ke pasar modal Indonesia disebut akan disambut respon positif oleh investor, bahkan disebutnya akan menyentuh auto reject pada hari pertama perdagangan saham. (Respon investor) Positif, peminatnya banyak, mungkin setelah listing akan lanjut dibeli oleh investor yang belum dapat di penawaran perdana, jadi bukan tidak mungkin akan langsung auto rejection, ujar William kepada MNC Portal Indonesia, Minggu (11/7/2021). William menambahkan, investor cukup memperhatikan tren yang sedang terjadi saat ini sebelum memutuskan membeli saham Bukalapak, dimana saat ini tren investasi di saham teknologi sedang meningkat. Cukup memperhatikan trennya saja, apakah masih layak mengikuti tren saham-saham teknologi, dan menurut say masih layak, apalagi bukalapak akan menjadi e-commerce pertama yang masuk bursa. (Dengan) harga saham Rp850 berarti 1 lotnya Rp85.000, masih terjangkau oleh ritel, kata dia.

Saham Pemilik Tambang Nikel Raisa, BCL dan Syahrini Tembus ARA : Okezone Economy

JAKARTA - Harga saham PT PAM Mineral Tbk melesat pada pembukaan perdagangan Jumat (9/7/2021). Pergerakan saham dengan kode emiten NICL itu menembus batas auto reject atas (ARA). Dilihat melalui RTI, saham NICL mengalami kenaikan sebesar Rp35 atau 35,00 persen ke Rp135 per lembar saham pada hari pertama penawaran perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia. Frekuensi perdagangan saham NICL mencapai 12 kali dengan 231.600 lembar saham diperdagangkan dan nilai transaksi mencapai Rp31,27 juta. Price Earning Ratio (PER) -92,73 dan Market Cap sebesar Rp1,30 triliun. Adapun, Perseroan melepas sejumlah 2 miliar saham kepada publik atau setara dengan 20,7 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan, dengan harga Rp100 per saham. Perseroan menunjuk PT Danatama Makmur Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi (Underwriter).

Intip Penggunaan Dana IPO PAM Mineral Setelah Jadi Pendatang Baru di BEI

Intip Penggunaan Dana IPO PAM Mineral Setelah Jadi Pendatang Baru di BEI Diperbarui 09 Jul 2021, 10:46 WIB 18 Pencatatan saham PT PAM Mineral Tbk pada Jumat, (9/7/2021) (Dok:BEI) Liputan6.com, Jakarta - PT PAM Mineral Tbk (NICL), perusahaan bergerak di tambang mineral nikel resmi tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode NICL, Jumat (9/7/2021). Menggelar penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), PT PAM Mineral Tbk melepas 2 miliar saham kepada public dengan harga IPO Rp 100. Besaran saham tersebut setara dengan 20,7 persen modal yang ditempatkan dan disetor penuh Perseroan. Perseroan menunjuk PT Danatama Makmur Sekuritas selaku penjamin pelaksana emisi (Underwriter) dalam rangka IPO.

Harga IPO Bukalapak Rp750-Rp850 per Saham, Incar Dana Segar Nyaris Rp22 Triliun : Okezone Economy

Salah satunya Bukalapak akan melaksanakan menyampaikan paparan publik (public expose) hari ini, Jumat (9/7/2021). Berdasarkan prospektus yang beredar, Bukalapak akan menawarkan saham sebanyak-banyaknya sebesar 25.765.504.851 saham biasa atas nama yang seluruhnya adalah saham baru dan dikeluarkan dari portepel dalam IPO nanti. Saham ini ditawarkan dengan nilai nominal Rp50 setiap saham, yang mewakili sebanyak-banyaknya sebesar 25,0% dari modal ditempatkan dan disetor perseroan setelah Penawaran Umum Perdana Saham. Adapun saham yang akan ditawarkan kepada masyarakat dengan harga penawaran berkisar antara Rp750 sampai dengan Rp850 setiap saham yang harus dibayar penuh pada saat mengajukan Formulir Pemesanan Pembelian Saham (FPPS). Jumlah seluruh nilai Penawaran Umum Perdana Saham ini adalah sebanyak-banyaknya sebesar Rp21.900.679.123.350 atau hampir menyentuh angka Rp22 triliun.

Melantai di BEI, Pemilik Tambang Nikel Raisa-BCL Incar Peluang Bisnis Mobil Listrik : Okezone Economy

JAKARTA - PT PAM Mineral Tbk hari ini melaksanakan penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI). Perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan mineral nikel ini menggunakan kode saham NICL. NICL melepas sejumlah 2 miliar saham kepada publik atau setara dengan 20,7 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh Perseroan, dengan harga Rp100 per saham. Perseroan menunjuk PT Danatama Makmur Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi (Underwriter). Direktur Utama PAM Mineral, Ruddy Tjanaka, mengatakan, langkah perusahaan melalui IPO adalah bagian dari strategi meningkatkan kapasitas pendanaan perusahaan dan tata kelola untuk menjadi lebih baik lagi. Pihaknya optimis dengan prospek bisnis pertambangan mineral nikel yang dijalankan perseroan saat ini.

© 2025 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.