Hari Raya Idul Adha menjadi bagian dari ibadah di hari suci tersebut. Namun, di tengah PPKM Darurat seperti ini pemerintah memberikan batasan tegas untuk panitia kurban agar tidak menimbulkan masalah baru di lokasi pemotongan hewan kurban.
Dijelaskan Juru Bicara Satgas Covid-19 Wiku Adisasmito, penerapan aturan tes antigen Covid-19 dimaksudkan supaya agenda ibadah tersebut tidak menjadi klaster baru di tengah masyarakat. Selain tes Covid-19, penting bagi panitia kurban untuk menjalani protokol kesehatan dengan sangat ketat. Pastikan petugas panitianya (pemotongan hewan kurban) sehat fisiknya dan tes swab antigen, jadi betul-betul mereka sehat supaya tidak mencemari. Kemudian, protokol kesehatan pada pemotongan hewan (juga harus diperketat), terang Wiku di konferensi pers virtual, belum lama ini.
Dokter Reisa: Jangan Bawa Anak Keluar Rumah!
Dokter Reisa Broto Asmoro mengingatkan para orangtua agar tidak mengajak anak keluar rumah ditengah laju pasien positif covid-19 yang terus meningkat
Selasa, 20 Juli 2021 11:53 Editor:
Dalam kondisi seperti ini, tempat berlindung paling tepat bagi anak-anak adalah berdiam di rumah.
Selain itu, dia menegaskan tidak disarankan menggunakan masker dobel pada anak. Sebenarnya tidak disarankan untuk double masker kapada anak, tapi memang saat ini mau dibawa kemana si anak, kata dokter Reisa Broto Asmoro saat acara virtual Mothercare bertajuk Parentversary, Senin (19/7/2021). Jadi jangan dibawa keluar terlebih dahulu. Walaupun belanja atau kemanapun karena laju penularan yang tinggi, sambungnya.
Trik Jaga Kesehatan Mental Anak Selama Pandemi Covid-19, Biarkan Anak Bersosialisasi Lewat Gawai
Dokter Reisa memberikan solusi kepada para orangtua untuk membuat sang buah hati tetap beraktivitas sesuai keinginannya dan kenyamanannya.
Selasa, 20 Juli 2021 10:14 WIB
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fauzi Alamsyah
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Di masa pandemi Covid-19, menjaga kesehatan mental anak memang sangat diperlukan untuk tetap bisa beradaptasi saat ini.
Karena banyak menghabiskan waktu di rumah, para orangtua sebaiknya terus memperhatikan kesehatan mental sang anak selama di rumah aja.
Dokter Reisa Broto Asmoro mengatakan jika berada di rumah adalah cara yang tepat untuk melindungi sang buah hati dari virus Covid-19.
Tribunnews.com
Dokter Reisa Broto Asmoro memaparkan jika anak-anak tidak disarankan untuk menggunakan masker dobel.
Selasa, 20 Juli 2021 10:23 WIB
Istimewa
BKR Satgas COVID-19 saat menggelar aksi berbagi 175.000 masker di sejumlah titik vital zona merah.Dokter Reisa: Sebenarnya Tidak Disarankan Untuk Masker Dobel Pada Anak
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dokter Reisa Broto Asmoro memaparkan jika anak-anak tidak disarankan untuk menggunakan masker dobel.
Dalam kondisi seperti saat ini dimana laju positif Covid-19 terus meningkat, Reisa mengimbau kepada orangtua untuk menjaga buah hatinya agar tetap berada di rumah aja. Sebenarnya tidak disarankan untuk double masker kapada anak, tapi memang saat ini saat ini mau dibawa kemana si anak, kata dokter Reisa Broto Asmoro saat acara virtual Mothercare bertajuk Parentversary, Senin (19/7/2021).