Date Rationing News Today : Breaking News, Live Updates & Top Stories | Vimarsana
Rights Issue, Bank KB Bukopin Terbitkan 35,15 Miliar Saham
liputan6.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from liputan6.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Harga Pelaksanaan Rights Issue BRI Dipatok Rp 3 400 per Saham
liputan6.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from liputan6.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Catat, Ini Jadwal Rights Issue BRI
beritasatu.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from beritasatu.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Ultra Voucher Bakal Catat Saham di BEI Pakai Kode UVCR
Diperbarui 20 Jul 2021, 08:18 WIB
11
Karyawan berjalan di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (22/1/2021). Indeks acuan bursa nasional tersebut turun 96 poin atau 1,5 persen ke 6.317,864. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Liputan6.com, Jakarta - PT Trimegah Karya Pratama Tbk atau Ultra Voucher akan catatkan saham perdana di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode saham UVCR.
PT Trimegah Karya Pratama Tbk atau Ulta Voucher menawarkan 500 juta saham dengan nilai nominal Rp 20 per saham. Perseroan menetapkan harga saham perdana Rp 100 per saham dalam rangka penawaran umum perdana atau initial public offering (IPO).
IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini. Dengan begitu, keduanya akan menjadi perusahaan tercatat ke-22 dan ke-23 di Bursa pada tahun ini.
Era Graharealty akan melepas 189.973.700 unit dalam IPO atau setara 20 persen saham yang ditempatkan dan disetor penuh. Adapun, penjamin pelaksana emisi efek dan penjamin emisi efek yakni PT UOB Kay Hian Sekuritas.
Emiten dengan kode saham IPAC akan melaksanakan penawaran harga saham Rp120 per lembar saham dan total dana yang akan dikumpulkan perseroan sebesar Rp22,79 miliar.
Pada IPO ini, sebanyak 47,36 juta merupakan saham baru yang dilepas dari portepel. Sementara itu, 142,60 juta saham adalah divestasi pemegang saham pengendali PT Realtindo Mandiri.