Harga Emas Diperkirakan Terombang-Ambing Pekan ini, Bisa Tembus USD 1 800? liputan6.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from liputan6.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Harga Emas Tertekan Penguatan Dolar AS
Diperbarui 13 Jul 2021, 07:00 WIB
17
JP Morgan memperkirakan harga emas rata-rata di USD 1.686 per troy ounce tahun ini. (iStockphoto)
Liputan6.com, Jakarta -Harga emas turun pada penutupan perdagangan Senin (Selasa pagi waktu Jakarta). Pelemahan harga emas ini sejalan dengan penguatan dolar AS.
Investor lebih berhati-hati melakukan transaksi di sela penantian keluarnya data inflasi AS yang dapat mempengaruhi kebijakan moneter Bank Sentral AS atau the Federal Reserve (the Fed).
Baca Juga
Megutip
CNBC, Selasa (13/7/2021), harga emas di pasar spot turun 0,2 persen menjadi USD 1.804,80 per ounce pada pukul 13.50 ET. Sedangkan harga emas berjangka AS lebih rendah 0,3 persen ke level USD 1.805,90 per ounce.
Daftar Terbaru Harga Emas Pegadaian di Awal Pekan 12 Juni 2021
Diperbarui 12 Jul 2021, 08:00 WIB
12
Petugas menunjukkan sampel logam mulia di Butik Emas Antam, Jakarta, Kamis, (23/7/2020). Usai cetak rekor ke posisi termahalnya di Rp 982 ribu, harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Emas Antam) kembali turun Rp 5.000 menjadi Rp 977 ribu per gram pada perdagangan hari ini. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Liputan6.com, Jakarta - PT Pegadaian (Persero) ikut menjual beberapa jenis emas. Harga emas Pegadaian yang dijual pada hari ini tercatat naik.
Selama ini, Pegadaian dikenal menawarkan layanan gadai. Namun BUMN gadai ini juga ikut menjual jasa jual beli emas.
Baca Juga
Setiap harinya harga emas Pegadaian bisa dipantau melalui website resminya, di https://www.pegadaian.co.id/harga.
Harga Emas Tembus USD 1.800 per Ounce, Mampu Terus Melambung?
Diperbarui 12 Jul 2021, 06:30 WIB
18
Ilustrasi Logam Mulia (iStockphoto)
Liputan6.com, Jakarta -Harga emas mampu mengakhiri perdagangan pada pekan lalu di atas USD 1.800 per ounce. di pekan ini, harga emas diperkirakan bisa melanjutkan penguatan karena beberapa sentimen yang mendukung.
Sebagian besar analis komoditas di Wall Street yang turut serta dalam survei mingguan Kitco menyatakan bahwa periode konsolidasi harga emas etelah aksi jual pada Juni kemarin akan segera berakhir. Namun memang, Investor harus lebih berhati-hati karena masih ada beberapa tekanan.
Baca Juga
Sentimen yang mampu menekan harga emas antara lain Bank Sentral Eropa yang mengubah target inflasi menjadi rata-rata 2 persen dalam jangka menengah, penurunan suku bunga Bank of China, dan imbal hasil obligasi yang turun tajam.