Indonesia tidak akan tergesa-gesa mengakui pemerintahan Taliban di Afghanistan dan akan terus mengikuti perkembangan proses internal yang sedang berlangsung di negara Asia Tengah itu.
Kemlu: Indonesia Tak akan Tergesa-gesa Akui Pemerintahan Taliban : Okezone News okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Pemulangan Staf KBRI Pyongyang Tidak Akan Ganggu Hubungan Bilateral
25/07/2021
Fathiyah Wardah
Pemandangan kota Pyongyang menjelang peringatan 70 tahun berdirinya Korea Utara, 7 September 2018. (Foto: REUTERS/Danish Siddiqui)
Teruskan
share
Print
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah menekankan pemindahan sementara operasional KBRI Pyongyang ke Jakarta tidak akan mengganggu hubungan bilateral kedua negara.
JAKARTA (VOA)
Kementerian Luar Negeri akhirnya memutuskan untuk memulangkan 15 staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ibu Kota Pyongyang, Korea Utara, termasuk Duta Besar Berlian Napitupulu.
Mereka sudah meninggalkan Korea Utara pertengahan hari Jumat (23/7) melalui China.
Plt. juru bicara Kemlu RI, Teuku Faizasyah (foto: VOA/Fathiyah)
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah kepada
JAKARTA - Kementerian Luar Negeri (Kemlu RI) memutuskan untuk memulangkan 15 staf Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ibu Kota Pyongyang, Korea Utara, termasuk Duta Besar Berlian Napitupulu. Namun, Juru Bicara Kemlu RI, Teuku Faizasyah menekankan bahwa pemulangan para staf itu tidak akan mengganggu hubungan bilateral kedua negara.
Para staf telah meninggalkan Korea Utara pertengahan Jumat (23/7/2021) melalui China.
Menurut keterangan Teuku Faizasyah kepada
VOA, Sabtu (24/7/2021), pemerintah Korea Utara sejak akhir tahun lalu sudah mempersilakan perwakilan diplomatik asing di Pyongyang dan organisasi internasional meninggalkan negara tersebut untuk sementara waktu seiring penetapan kebijakan lockdown – atau penutupan sebagian wilayah dan penghentian kegiatan – untuk mengatasi perebakan virus corona.