Buron 7 Tahun, WN Jerman Terpidana Kasus Penipuan Serahkan Diri ke Kejari Buleleng

Buron 7 Tahun, WN Jerman Terpidana Kasus Penipuan Serahkan Diri ke Kejari Buleleng
Komentar:
Kompas.com - 03/08/2021, 14:03 WIB
Bagikan:
BULELENG, KOMPAS.com - Seorang WNA asal Jerman bernama Karl Gulther Meyer masuk dalam Daftar Pencarian Orang atau DPO selama 7 tahun.
Meyer yang merupakan terpidana kasus penipuan sebagaimana dalam Putusan Mahkamah Agung Nomor 2236.K/PID/2012 itu kemudian menyerahkan diri ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng Senin (2/8/2021) kemarin.
"Sekitar pukul 12.00 Wita yang bersangkutan (Karl Gulther Meyer) menyerahkan diri," kata Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Buleleng, Anak Agung Ngurah Jayalantara saat dihubungi, Selasa (3/8/2021).
Meyer dilaporkan karena telah melakukan tindakan penipuan.
Saat itu Meyer yang merupakan Dirut Hotel Melka Lovina menjual saham hotel miliknya sebesar Rp 9.3 Miliar kepada korban.

Related Keywords

Germany , East Timor , Bali , Jawa Timur , Indonesia , Singaraja , German , Kejari Buleleng , Hotel Lovina , Verdict Court Grand Number , Court High , Court Country , Fugitive Year , German Convict Case Fraud Submit Self , Prosecutor Country , Buleleng Monday , Intelligence The Prosecutor Country , Child Grand , Men East Timor , Then Meyer , President Hotel Lovina , Atomic Number , ஜெர்மனி , கிழக்கு டைமர் , பாலி , ஜவ டைமூர் , இந்தோனேசியா , ஜெர்மன் , நீதிமன்றம் உயர் , பிறகு மேயர் , அணு எண் ,