comparemela.com

Latest Breaking News On - Teams the investigator special - Page 1 : comparemela.com

PPKM Darurat di Solo, Masih Banyak Tempat Usaha Buka

PPKM Darurat di Solo, Masih Banyak Tempat Usaha Buka  Hari pertama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Solo masih banyak ditemukan pelaku usaha. Minggu, 4 Juli 2021 05:53 Penulis: Tribun Jateng/ Muhammad Sholekan  Petugas gabungan yang terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, dan elemen masyarakat ketika melakukan penyemprotan disinfektan di Kota Solo, Sabtu (3/7/2021) malam.  TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Hari pertama penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Solo masih banyak ditemukan pelaku usaha di luar sektor non esensial membuka usahanya.  Petugas gabungan langsung menertibkan para pelaku usaha itu.  Kapolresta Solo, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak, mengatakan PPKM Darurat hari pertama, Polresta Solo menggelar Operasi Yustisi di beberapa akses masuk Kota Solo. 

Pedagang Merasa Tak Dilibatkan Soal Penutupan Pasar di Solo, Ini Respons Gibran

Pedagang Merasa Tak Dilibatkan Soal Penutupan Pasar di Solo, Ini Respons Gibran Pedagang Merasa Tak Dilibatkan Soal Penutupan Pasar di Solo, Ini Respons Gibran Penutupan pasar-pasar sektor non esensial selama masa PPKM Darurat Jawa-Bali disayangkan oleh para pelaku usaha di Solo. SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, saat melayani wawancara wartawan di Gedung DPRD Solo, Senin (7/6/2021) siang. Di leher Gibran terdapat tanda bekas dikeroki. (Solopos.com/Kurniawan) Solopos.com, SOLO Penutupan pasar-pasar sektor non esensial selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali disayangkan oleh para pelaku usaha di Solo. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, penutupan belasan pasar non esensial di Solo tetap sesuai hasil analisa dan evaluasi (Anev) pada Sabtu (3/7/2021) siang.

Review Hari Pertama PPKM Darurat di Solo: Banyak Warga Ngeyel - Kena Semprot Disinfektan

SOLOPOS.COM - Aktivitas jual beli pedagang kaki lima (PKL) terlihat tetap berjalan seperti biasa meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa Bali, di area luar Pasar Klitikan Notoharjo, Jl. Sungai Serang I, Mojo, Pasar Kliwon, Solo, Minggu (4/7/2021). (Nicolaus Irawan/Solopos) Solopos.com, SOLO – Pelaksanaan PPKM Darurat hari pertama di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (3/7/2021) belum begitu optimal. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menyebut ada banyak pelanggaran karena masih ada warga yang belum mengetahui aturan detail tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tersebut. “Tadi sempat memantau ke Manahan, Gilingan, Benteng Vastenburg. Hasil pantauan masih belum tau. Ini saya masih muter lagi, banyak yang belum tahu, masih banyak ngeyel, tidak ada apa-apa hari pertama,” kata dia kepada

PPKM Darurat di Solo, Banyak Warga Ngeyel

PPKM Darurat di Solo, Banyak Warga Ngeyel Sementara pada hari kedua PPKM Darurat, Minggu (4/7/2021), jalan protokol di Kota Solo terpantau ramai lancar. Beberapa PKL yang menggelar lapak di trotoar juga ramai pembeli seperti biasa. Aktivitas jual beli pedagang kaki lima (PKL) terlihat tetap berjalan seperti biasa meski Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa Bali, di area luar Pasar Klitikan Notoharjo, Jl. Sungai Serang I, Mojo, Pasar Kliwon, Solo, Minggu (4/7/2021). - JIBI/Nicolaus Irawan × Share Bisnis.com, SOLO – Pelaksanaan PPKM Darurat hari pertama di Kota Solo, Jawa Tengah, Sabtu (3/7/2021) belum begitu optimal. Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, menyebut ada banyak pelanggaran karena masih ada warga yang belum mengetahui aturan detail tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) tersebut.

© 2024 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.