Bangkalan (beritajatim.com) - Ratusan ribu data penduduk di Kabupaten Bangkalan, terindikasi sebagai data palsu alias bodong. Hal itu diungkapkan oleh Mohammad Hotib, anggota Komisi A DPRD setempat. Bahwa ada 101.935 data penduduk yang tidak mengalami pergerakan selama 10 tahun terakahir. Sehingga, pihaknya meminta Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil), agar turun ke bawah untuk memperbaiki