JAKARTA – Bulan Juni diprediksi terjadi
deflasi sebesar 0,08% (month of month /mom) secara bulanan atau inflasi sebesar 1,41% year on year/ yoy) secara tahunan.
Ekonom Josua Pardede mengatakan Deflasi bulanan pada bulan Juni didorong oleh potensi deflasi komponen harga bergejolak (volatile food) dan komponen harga diatur pemerintah (administered price) serta perlambatan laju inflasi inti. Potensi deflasi secara bulanan pada komponen harga bergejolak (volatile food) bergejolak secara didorong oleh tren penurunan harga sebagian besar komoditas pangan seperti: beras (-0,08%mtm); daging ayam (-0,7%mtm); daging sapi (-1,4%mtm); bawang merah (-5,1%mtm); bawang putih (-1,5%mtm); cabai merah (-17,7%mtm) dan cabai rawit (-10,4%mtm), kata Josua saat dihubungi SINDOnews di Jakarta, Saat dihubungi MNC Portal, Jakarta, Kamis (1/7/2021).
Anticrimine, eseguite dalla Questura 19 sorveglianze speciali
livesicilia.it - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from livesicilia.it Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Pantauan BI: Minggu Kedua Juni Deflasi 0,09% : Okezone Economy
okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.