Sejarah Singkat Hari Bhayangkara Setiap 1 Juli, Makna Simbol dan Kaitannya dengan Kerajaan Majapahit
Ririn Handayani 1 Juli Diperingati Hari Bhayangkara ke-75. /ANTARA FOTO/Rahmad/foc/ANTARA FOTO
SEPUTAR LAMPUNG - Juli adalah bulan yang istimewa bagi Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
Tepat pada hari ini Kamis, 1 Juli 2021, Polri memperingati hari jadnya yang ke-75. Usia yang sangat matang. Hampir sama tuanya dengan hari proklamasi kemerdekaan.
Kehadiran Polri memiliki arti yang sangat penting dan sejarah yang cukup panjang bagi bangsa Indonesia.
Dikutip dari PMJ News, penetapan Hari Bhayangkara ditandai dengan terbitnya sebuah Peraturan Presiden Nomor 11 Tahun 1946 pada tanggal 1 Juli 1946 silam.
Peristiwa penting tersebut diawali dengan Inspektur Kelas I (Letnan Satu) Polisi Mochammad Jassin, Komandan Polisi di Surabaya, pada 21 Agustus 1945 yang memproklamasikan Pasukan Polisi Republik Indonesia.
Hari Bhayangkara dan Cerita di Balik Penyebutan KKN hingga Kapolri
Diperbarui 01 Jul 2021, 08:39 WIB
17
Ilustrasi Polri (Liputan6.com/Arfandi Ibrahim)
Liputan6.com, Jakarta Hari Bhayangkara, sebutan untuk Hari Ulang Tahun (HUT) Polri, diperingati setiap tanggal 1 Juli. Berdasarkan sejarahnya, tanggal tersebut pun membawa perubahan nama jabatan Kepala Polisi menjadi Kapolri.
Berdasarkan laman resmi Polri di
polri.go.id yang dikutip
Liputan6.com, Rabu (30/6/2021), sebelum kemerdekaan Indonesia, patih Kerajaan Majapahit, Gajah Mada, membentuk pasukan pengamanan yang disebut dengan Bhayangkara dan bertugas melindungi raja dan kerajaan.
Baca Juga
Pada masa Hindia Belanda, terdapat bermacam-macam bentuk kepolisian. Seperti
veld politie (polisi lapangan),
Wewenang operasionalnya ada pada residen yang dibantu asisten residen.
Sejarah Berdirinya Polri, Berawal dari Masa Majapahit cnnindonesia.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from cnnindonesia.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.