comparemela.com

Latest Breaking News On - India remove warning - Page 1 : comparemela.com

POPULER Internasional: Virus Zika Ditemukan di India | Taliban Klaim Kuasai 85% Wilayah Afghanistan

Tribunnews.com Berita populer Internasional, di antaranya kasus pertama virus Zika ditemukan di Kerala India, negara bagian keluarkan peringatan Minggu, 11 Juli 2021 08:02 WIB Kolase Tribunnews Berita populer Internasional, di antaranya kasus pertama virus Zika ditemukan di Kerala India, negara bagian keluarkan peringatan karena hingga kini belum ada obat maupun vaksin untuk mencegahnya  TRIBUNNEWS.COM - Inilah rangkuman berita populer Internasional di kanal Tribunnews dalam 24 jam terakhir. Kasus pertama virus Zika ditemukan di Kerala India, negara bagian keluarkan peringatan karena hingga kini belum ada obat maupun vaksin untuk mencegahnya. Sementara itu, Israel alami lonjakan kasus Covid-19. Para pakar sarankan warganya untuk mulai hidup berdampingan dengan virus.

Rusia dan India Kecam Diskriminasi dan Politisasi Vaksin Covid-19 yang Dilakukan Negara Barat

Rusia dan India Kecam Diskriminasi dan Politisasi Vaksin Covid-19 yang Dilakukan Negara Barat Rusia dan India akan menolak segala upaya yang mendiskriminasi vaksin maupun wisatawan internasional tertentu. Minggu, 11 Juli 2021 09:18 WIB Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari TRIBUNNEWS.COM, MOSKWA - Rusia dan India diklaim telah menunjukkan kerja sama teladan selama berlangsungnya pandemi virus corona (Covid-19). Dua negara ini disebut akan menolak segala upaya yang mendiskriminasi vaksin maupun wisatawan internasional tertentu. Dalam konferensi pers bersama yang dilakukan pejabat tinggi dua negara itu di Moskwa, Rusia pada Sabtu kemarin, Menteri Luar Negeri (Menlu) India Subrahmanyam Jaishankar dan Menlu Rusia Sergey Lavrov menyampaikan rincian rencana kerja sama mereka pada bidang produksi vaksin.

India Keluarkan Peringatan soal Munculnya Virus Zika, Belum Ada Obat dan Vaksin

Tribunnews.com Otoritas di wilayah Kerala, India keluarkan peringatan terkait kasus virus Zika yang sudah terkonfirmasi. Sabtu, 10 Juli 2021 07:17 WIB TRIBUNNEWS.COM - Otoritas di wilayah Kerala, India mengeluarkan peringatan di seluruh negara bagian. Peringatan tersebut dikeluarkan setelah kasus virus Zika terkonfirmasi, kantor berita Sebanyak 13 kasus suspek tengah diinvestigasi, ujar menteri kesehatan negara bagian Kerala, Veena George. Sampel dari 13 kasus yang dicurigai telah dikirim untuk penyelidikan lebih lanjut ke laboratorium di Pune. Ia sedang menjalani perawatan di sebuah rumah sakit di kota Thiruvananthapuram. Ilustrasi nyamuk pembawa virus zika (Freepik) Wanita hamil sangat rentan dan dapat menularkan penyakitnya kepada bayi mereka yang baru lahir.

Ketua DPR: Kita Butuh Obat Murah dan Massal untuk Pasien Covid-19

Ketua DPR: Kita Butuh Obat Murah dan Massal untuk Pasien Covid-19 Puan Maharani menyatakan pihaknya mendukung langkah-langkah  penanggulangan pandemi Covid-19, termasuk upaya-upaya pengobatan terhadap pasien terinfek Sabtu, 10 Juli 2021 11:32 WIB Karena itu, ia menyambut baik pelaksanaan uji klinik terhadap  obat-obat yang potensial untuk terapi  Covid-19, termasuk Ivermectin.  “Kita dukung proses ini karena bagian dari ikhtiar penanganan pandemi. Namun kita harus tetap patuh dan tunduk pada prosedur ilmiah melalui proses uji klinik,” ujar Puan, kepada wartawan di Jakarta, Sabtu l (10/7/2021). Sampai saat ini, Kemenkes di bawah pengawasan BPOM masih melakukan uji klinik terhadap Ivermectin untuk terapi pasien Covid-19.  Uji klinik tersebut dilakukan menyusul adanya surat dari Menteri BUMN Erick Tohir selaku Ketua Pelaksana KPC-PEN, yang meminta izin penggunaan darurat Ivermectin sebagai obat terapi Covid-19.

© 2024 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.