KH Nawawi Dencik Meninggal Dunia, Ini Kisahnya Jadi Imam Masjid Agung Sejak Usia 21 Tahun
Ulama kharismatik sekaligus alhafiz KH Ahmad Nawawi Dencik Al Hafidz meninggal dunia, Minggu (27/6/2021) pada pukul 14.07 WIB di RSPAD Jakarta
Minggu, 27 Juni 2021 15:42 Editor: Wawan Perdana
Sripo
Imam Besar Masjid Agung Palembang KH Nawawi Dencik saat diwawacara Sripo pada Oktober 2019. Nawawi Dencik meninggal dunia, Minggu (27/6/2021) siang.
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Imam Besar Masjid Agung Palembang KH Nawawi Dencik meninggal dunia, Minggu (37/6/2021) siang. Kabar duka ini menyebar dengan cepat di media sosial dan aplikasi percakapan.
Mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie membenarkan kabar ini.
Marzuki menyampaikan kabar duka ini di media sosialnya
Syofwatillah Mohzaib : KH Nawawi Dencik Al Hafidz Memotivasi Saya Mendirikan Alquran Al Akbar
Syofwatillah mengatakan, dirinya memiliki kenangan tersendiri dengan KH Nawawi Dencik. Ini karena KH Nawawi Dencik merupakan ketua tim tahsih
Minggu, 27 Juni 2021 16:16
Penulis: Jati Purwanti
Laporan wartawan Sripoku.com, Jati Purwanti
SRIPOKU.COM, PALEMBANG Imam besar Masjid Agung SMB Jayo Wikrano Palembang K.H.Ahmad Nawawi Dencik Al Hafidz meninggal dunia di RSPAD Paviliun Kartika pada pukul 14.07 WIB, Minggu (26/6/2021).
Wafatnya ulama besar di Palembang ini memunculkan rasa kehilangan yang teramat besar bagi kalangan yang mengenalnya. Salah satunya bagi Inisiator dan pembuat Bayt Al Quran Al Akbar, Syofwatillah Mohzaib.
Inilah Kisah Hidup KH Nawawi Dencik, Hafal Quran di Usia 17 Tahun, Ngajinya Cuma Modal Minyak Lampu
KH Ahmad Nawawi Dencik merupakan ulama yang mengawali hafalan Alquran dengan penuh perjuangan, seperti apa perjalanannya hingga menjadi imam besar?
Minggu, 27 Juni 2021 16:09
Penulis: Tria Agustina
KH Ahmad Nawawi Dencik
SRIPOKU.COM - Inilah perjalanan panjang KH Nawawi dalam belajar Alquran hingga akhirnya berpuluh-puluh tahun menjadi Imam Besar.
Kiyai kelahiran Palembang, 27 Februari 1959 ini mengungkap jika saat dirinya masih kecil, ia hanya memiliki modal minyak lampu untuk pergi ke rumah guru ngajinya.
Hidup di lingkungan perkampungan, ia selalu dididik oleh orangtua untuk mengaji dan belajar tentang Alquran.