Direktur Utama BRI, Sunarso menyebut, langkah penandatanganan Nota Kesepahaman ini sebagai langkah mengurangi porsi subsidi pertanian, terutama pupuk. Menurutnya, program ini sebagai langkah untuk mengevaluasi program yang berjalan.
Diharapkan semua pihak memonitor dan evaluasi kebijakan penanganan Covid-19. Termasuk mengevaluasi efektivitas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro yang sudah dipertebal.