Direktur Utama BTN Haru Koesmahargyo menuturkan, pada pertengahan 2023 sesuai dengan UU Bank Syariah, UUS harus dipisahkan dengan bank konvensional induk.
Sepanjang Januari-Juni 2022, BTN menyalurkan kredit Rp 286,152 triliun, tumbuh 7,61 persen dibanding periode yang sama tahun lalu senilai Rp 265,907 triliun.