HAMPIR setiap orang berisiko terinfeksi Covid-19. Namun, pakar kesehatan mengingatkan, orang yang mengalami obesitas lebih rentan terpapar Covid-19.
Seperti halnya Lansia, orang obesitas disebut pakar kesehatan memiliki kondisi tubuh yang lemah dalam melawan serangan virus, bahkan tak hanya Covid-19. Selain itu, obesitas juga dapat memperburuk perubahan imunologi, termasuk pada usia muda yang mengalami kondisi ini. Obesitas mempercepat proses rusaknya kekebalan tubuh karena peradangan, kata Kenneth Walsh, seorang profesor biokimia dan genetika molekuler di Fakultas Kedokteran Universitas Virginia, dikutip dari Scientific American, Senin (19/7/2021).
Dalam tubuh yang sehat, jaringan adiposa berperan positif dan berfungsi sebagai penyimpan energi pada saat terjadi kelangkaan pangan. Jaringan lemak juga penuh dengan sel-sel sistem kekebalan tubuh. Pada orang yang sehat, mereka mengeluarkan faktor anti-inflamasi dan protektif, tetapi mereka yang obesitas kebalikannya.
Sering Menghangatkan Makanan, Bahayakah Bagi Kesehatan?
sindonews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from sindonews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Panaskan Makanan Pakai Microwave, Benarkah Bahayakan Kesehatan? : Okezone Lifestyle
okezone.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from okezone.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Vegetarian Punya Jantung Lebih Sehat dan Kadar Kolesterol Normal » Solopos com
solopos.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from solopos.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.