Ini Aksi Bersama Cegah Stunting IN Istimewa
INILAHCOM, Jakarta Penanganan stunting di masa pandemi seperti saat ini menghadapi tantangan baru, yaitu bagaimana di tengah kesibukan pemerintah mengatasi pandemi, program pencegahan stunting tetap prioritaskan.
Bila tidak, kebutuhan nutrisi dan perkembangan anak-anak Indonesia jelas terdampak. Hal itu mengemuka dalam webinar Aksi Bersama Dalam Upaya Pencegahan Stunting untuk Mencapai Target 14 persen pada 2024.
Sebagaimana diketahui, pemerintah telah menargetkan penurunan stunting hingga 14 persen pada 2024. Stunting merupakan salah satu indikator prioritas dalam SDGs dimana target tahun 2030 adalah terbebas dari malnutrisi. Melalui penanggulangan stunting human capital index Indonesia akan meningkat, jelas Kepala Dinas Kesehatan Jawa Barat dr. R. Nina Susana Dewi Sp. PK (K)., Mkes. MMRS, seperti yang dikutip dari siaran pers, Jakarta, Sabtu, (10/07/2021).
Aksi Bersama Turunkan Angka Stunting | Republika Online
republika.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from republika.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Stunting Turunkan Kecerdasan IQ Anak Hingga 20 Poin, Ini Saran Ahli
jawapos.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from jawapos.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Rabu, 7 Juli 2021 09:40 Reporter : Merdeka Kolaborasi Jabar-Danone Indonesia Tangani Stunting di Tengah Pandemi. ©2021 Merdeka.com
Merdeka.com - Pandemi Covid-19 berpotensi memengaruhi penanganan kasus stunting, terutama soal asupan makanan bergizi. Jika diabaikan, akan semakin banyak penduduk yang dewasa dengan kemampuan kognitif yang tidak berkembang, mudah sakit, dan berdaya saing rendah.
Ketua TP-PKK Provinsi Jawa Barat (Jabar) Atalia Praratya Ridwan Kamil mengatakan, kendati fokus pemerintah tertuju pada pengendalian Covid-19, penanganan kasus stunting harus tetap diprioritaskan. Sebab, perbaikan gizi ibu hamil, wanita usia subur, dan anak balita merupakan investasi penting bagi masa depan. Tingginya permasalahan gizi dan angka stunting masih menjadi permasalahan di bidang kesehatan, kata Atalia dalam webinar Aksi Bersama Dalam Upaya Pencegahan Stunting untuk Mencapai Target 14 Persen pada 2024, Selasa (6/7/2021).