Solo Krisis Peti Mati Gara-Gara Pasien Covid-19 Meninggal Me

Solo Krisis Peti Mati Gara-Gara Pasien Covid-19 Meninggal Meningkat


Solo Krisis Peti Mati Gara-Gara Pasien Covid-19 Meninggal Meningkat
Penjual peti bahkan menolak pesanan lantaran tidak memiliki stok. Dalam sehari, dia pernah menerima permintaan 10 peti mati.
Anik Sulistyawati
- Bisnis.com
15 Juli 2021  |  08:56 WIB
Petugas memakamkan jenazah Covid-19, di TPU Pondok Ranggon, Jakarta, Selasa (8/9/2020). Petugas administrasi TPU Pondok Ranggon mengatakan saat ini jumlah makam yang tersedia untuk jenazah dengan protokol Covid-19 tersisa 1.069 lubang makam dan diperkirakan akan habis pada Oktober apabila kasus kematian akibat Covid-19 terus meningkat. - Antara
×
Share
Bisnis.com, SOLO - Melonjaknya angka kematian akibat Covid-19 di Kota Solo selama sebulan terakhir mengakibatkan jumlah permintaan peti jenazah meningkat, hingga membuat pasokan bahan baku menipis.

Related Keywords

Banjarsari , Jawa Tengah , Indonesia , Semarang , , Service Us Do , Owner Center Store Coffin Beautiful , Owner Store Crate Forward Fruitful , Solo Surge , City Solo , Residents Village , Sub District Banjarsari , Before Emergency , Even Then , Sub District Market It Her , Task Force , Option Under This , இந்தோனேசியா , கூட பிறகு , பணி படை ,

© 2025 Vimarsana