HASIL RISET : Penjelasan Kenapa Covid-19 Picu Anosmia, Hilangnya Daya Penciuman Kehilangan penciuman sementara, atau anosmia, adalah gejala neurologis utama dan salah satu indikator COVID-19 yang paling awal dan paling sering Senin, 12 Juli 2021 08:20 Penulis: Ilustrasi serangan flu saat sistem kekebalan tubuh melemah TRIBUNJOGJA.COM - Kehilangan penciuman sementara, atau anosmia, adalah gejala neurologis utama dan salah satu indikator COVID-19 yang paling awal dan paling sering dilaporkan. Namun demikian, belum diketahui pasti benarkah covid-19 bisa memicu hilangnya daya penciuman seseorang. Jawaban mengenai pertanyaan itu perlahan mulai terungkap dengan dilakukannya serangkaian penilitian internasional yang dipimpin oleh ahli saraf di Harvard Medical School. Tim ini telah mengidentifikasi jenis sel penciuman di rongga hidung bagian atas yang paling rentan terhadap infeksi SARS-CoV-2, virus penyebab COVID-19.