comparemela.com


Harga Obat Mahal Tak Terkendali? Ternyata Dipicu Obat Generik yang Dibranded Merek Tertentu
Dipublikasikan pada 7 Juli 2021.
Foto: idxchannel.com
JAKARTA - Obat generik COVID-19 yang diberi merek tertentu oleh produsen memicu lonjakan harga. Tak tanggung-tanggung. Nilainya hingga sepuluh kali lipat lebih mahal dari harga normal di pasaran.
"Saya dapat banyak masukan dari produsen obat. Masalahnya di kita adalah banyak obat generik yang kemudian dibranded. Sehingga menjadi nama branded generik," ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin kepada Komisi IX DPR RI secara virtual di Jakarta, Selasa (6/7).
Dia mencontohkan pemanfaatan hampir 100 persen bahan baku Favipiravir yang kemudian diberi label sendiri. Akibatnya harganya tidak terkontrol. Bisa naik hingga sepuluh kali lipat lebih mahal dari obat generik.

Related Keywords

Indonesia ,India ,Kajon ,Indonesia General ,Bandung ,Jawa Barat ,Jakarta ,Jakarta Raya ,Fadjroel Rachman ,Habib Rizieq Shihab , ,Price Drugs Expensive No Controlled ,Apparently Triggered Generic Drug ,Brand Certain ,Meet Election ,Much Less ,City Tegal Start ,Spokesman President Fadjroel Rachman ,Metropolis State Forward ,Transformation Indonesia Forward ,Body Daus Miniature ,Java West ,இந்தோனேசியா ,இந்தியா ,பாண்டுங் ,ஜவ பாரத் ,ஜகார்த்தா ,ஜகார்த்தா ராய ,அதிகம் குறைவாக ,

© 2024 Vimarsana

comparemela.com © 2020. All Rights Reserved.