Arahan Moeldoko Bina Petani Garam Diapresiasi Ketua KNPI
Minggu, 11 Juli 2021 | 14:42 WIB
Oleh : Yudo Dahono / YUD
Ilustrasi petani garam. (Foto: Antara)
Jakarta, Beritasatu.com - Pembinaan kepada para petani garam tradisional untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas produk, mencerminkan tanggung jawab pemerintah di tengah masih besarnya ketergantungan Indonesia terhadap garam impor. Di luar semua itu, pemerintah sudah saatnya mendorong dan mengawal pemberdayaan petani garam untuk lebih terbuka terhadap teknologi yang pada saatnya memungkinkan tercapainya swa sembada garam.
Pernyataan tersebut disampaikan Ketua Dewan Pimpinan Pusat Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPP KNPI), Varhan Abdul Azis, merespons dan mengapresiasi dorongan Kepala Staf Presiden Moeldoko, yang meminta pemerintah memastikan berjalannya pembinaan petani garam di daerah-daerah untuk memaksimalkan produksi garam rakyat. KSP Moeldoko dalam usulannya menyatakan keyakinan bahwa bila pembinaan tersebut dilakukan secara terarah dan berkesinambungan, pada saatnya Indonesia akan mampu menekan kebutuhan impor komoditas garam.