Awasi Para Pasien Isoman, Pemkot Cimahi Akan Berdayakan Mahasiswa untuk Maksimalkan Pengontrolan
Pemkot Cimahi menggulirkan wacana melibatkan mahasiswa tingkat akhir untuk menjadi tenaga sukarela mengawasi pasien Covid-19 isolasi mandiri
Rabu, 7 Juli 2021 10:54
Penulis:
Laporan wartawan Tribunjabar.id, Kemal Setia Permana
TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Maraknya penderita Covid-19 yang meninggal saat menggelar isolasi mandiri atau isoman, membuat Pemerintah Kota Cimahi atau Pemkot Cimahi menggulirkan wacana melibatkan para mahasiswa tingkat akhir dari beberapa perguruan tinggi untuk menjadi tenaga sukarela.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Satgas Covid-19 Kota Cimahi, Tata Wikanta, menyikapi fenomena yang terjadi belakangan ini.
Tata mengatakan, bahwa tenaga Satgas Covid-19 yang terbatas dan tidak memungkinkan mengawasi seluruh masyarakat, membuat pihaknya menggulirkan usulan melibatkan mahasiswa dalam pengawasan.
Khawatir Operasi Caesar, Tata Janeeta Dapat Saran dari Maia Estianty Komentar:
Kompas.com - 28/06/2021, 12:42 WIB Bagikan:
JAKARTA, KOMPAS.com - Penyanyi Tata Janeeta mendapat saran yang membuat dia tenang sebelum operasi caesar.
Tata Janeeta melahirkan anak pertamanya dari Brotoseno, Erlangga Danendra Brotoseno, melalui operasi pada Jumat (25/6/2021).
Sebenarnya Tata Janeeta diperkirakan melahirkan antara 10 hingga 17 Juli 2021. Namun Tata sudah mengalami kontraksi pada 25 Juni 2021. Karena itu dia memutuskan ke rumah sakit.
Akhirnya dr @drwikuandonotopo memutuskan untuk diambil tindakan SC hari itu juga, sempat nego namun ditolak, tulis Tata Janeeta, dikutip dari Instagram @tatajaneetaofficial, Senin (28/6/2021).
Kelahiran Erlangga yang di luar hari perkiraan lahir (HPL) membuat Tata Janeeta merasa tak siap. Dia khawatir dengan keselamatan jabang bayinya yang baru berusia 37 minggu.