Latest Breaking News On - Village boxed - Page 1 : comparemela.com
Mbak Ida Mengarang Cerita, Dibegal 4 Pria, Polisi Bergerak, Fakta Sebenarnya Ternyata
jpnn.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from jpnn.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Takut Perselingkuhan Terbongkar, IRT di Palembang Mengaku Jadi Korban Begal
merdeka.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from merdeka.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Kamis 01 Jul 2021 07:51 WIB
Rep: jatimnow.com/ Red: jatimnow.com
Pemuda ini bikin laporan palsu, HP yang digadaikannya disebut dirampas begal.
jatimnow.com - Tim Jatanras Satreskrim Polres Situbondo mengamankan seorang pemuda yang membuat laporan palsu pembegalan di Desa Kotakan, kabupaten setempat. Pembuat laporan palsu itu berinisial AA (21), asal Situbondo. Pelaku melapor ke SPKT Polres Situbondo pada Selasa (29/6/2021) malam dan mengaku telah menjadi korban begal. Dia mengaku dirampas HP-nya, dompet berisi uang serta mengalami kekerasan dengan luka memar di bagian bibir dan dahi kiri, luka gores di pipi kiri dan leher kiri serta perut kiri, kata Kasi Humas Polres Situbondo, Iptu Achmad Sutrisno dalam siaran pers yang diterima redaksi, Rabu (30/6/2021).
Situbondo Dream , bimbing anak desa gemar belajar Oleh Masuki M. Astro/Novi Husdinariyanto Sabtu, 26 Juni 2021 13:04 WIB
Anak-anak di Desa Kalibagor, Situbondo, Jatim, saat mengikuti bimbingan belajar yang digagas Emilda. ANTARA/HO-Dokumen Situbondo Dream.
kami menawarkan merdeka belajarSitubondo (ANTARA) - Emilda Oktaviani (28) warga Desa Kalibagor, Kecamatan Situbondo, Kabupaten Situbondo, Jawa Timur, gelisah melihat anak-anak usia sekolah dasar di desanya lebih banyak menghabiskan waktu dengan bermain gawai di luar jam sekolah.
Kondisi itu semakin parah ketika Pandemi Corona Virus Disease 2019 (COVID-19) melanda seluruh daerah di Indonesia setelah Maret 2020.
Menghadapi kenyataan seperti itu, sebelum pandemi ada di Indonesia, Emilda kemudian berpikir bagaimana anak-anak itu tidak terkena dampak pisau bermata dua dari gawai. Di satu sisi gawai membanjiri mereka dengan informasi yang mendidik, namun dampak ikutannya juga tidak bisa dianggap remeh.
vimarsana © 2020. All Rights Reserved.