Guatemala minta Rusia kembalikan uang pembayaran Sputnik V Rabu, 30 Juni 2021 07:39 WIB
Arsip foto - Rekerja berhati hati memindahkan vaksin Sputnik V dari Rusia, di bandara di Karakas, Venezuela, Senin (29/3/2021). ANTARA/REUTERS/Manaure Quintero.
Pesawat lain pengangkut vaksin Sputnik V direncanakan tiba di Guatemala pekan ini,Guatemala City (ANTARA) - Menteri Kesehatan Guatemala Amelia Flores pada Selasa (29/6) mengatakan bahwa pemerintah telah meminta Rusia agar mengembalikan uang pembayaran vaksin COVID-19 Sputnik V lantaran tak kunjung datang.
Pemerintah Presiden Alejandro Giammattei telah membayar sekitar 80 juta dolar AS (sekitar Rp1,16 triliun) pada awal April untuk pasokan 8 juta dosis vaksin. Hingga kini, pihaknya baru menerima 150.000 dosis, kata pemerintah, selagi infeksi COVID-19 di negara Amerika Tengah mencapai puncaknya.
Vaksin Sputnik V Rusia sekitar 90 persen ampuh lawan varian Delta
antaranews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from antaranews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Turki Setujui Penggunaan Darurat Vaksin Sputnik V
republika.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from republika.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.