Xie turut mengungkapkan bahwa negaranya ingin mengesampingkan perbedaan dengan AS sambil mencari titik temu. Namun dia tak menampik bahwa hubungan bilateral kedua negara menghadapi tantangan besar. “Hal ini pada dasarnya karena orang-orang Amerika menganggap China sebagai musuh. Menurutnya, AS kerap menyerang China dengan maksud mengalihkan fokus warganya dari masalah domestiknya. “Seolah-olah ketika masalah dengan China membutuk, semua tantangan domestik dan eksternal AS akan hilang, kemudian Amerika akan menjadi hebat kembali. Seolah-olah AS tidak mempunyai apa pun untuk dibicarakan, kecuali tentang China,” ucap Xie. Xie mendesak AS mengubah pola pikir keliru dan kebijakan berbahayanya. AS diketahui kerap melayangkan kritik tajam terhadap Beijing, terutama yang terkait dengan isu hak asasi manusia (HAM). Polemik Hong Kong, perselisihan soal status Taiwan, dan dugaan pelanggaran terhadap Muslim Uighur di Provinsi Xinjiang adalah beberapa masalah yang kerap diusung A
Negosiasi Perjanjian Nuklir 2015 akan Dilanjutkan Jelang Pemilihan Iran
tribunnews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from tribunnews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Wamenlu AS tegaskan komitmen terhadap sentralitas ASEAN
antaranews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from antaranews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.