Ahad 18 Jul 2021 12:47 WIB
Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Pengrajin memproduksi sabun buatan tangan (handmade) di industri rumahan. Foto: ANTARA/ADITYA PRADANA PUTRA
Kebutuhan akan soda ash ini pun cukup besar, hingga 1,2 juta ton per tahun. REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG Soda Ash atau umumnya dikenal sebagai soda abu merupakan salah satu komponen dasar kimia yang sangat dibutuhkan dalam beberapa industri. Mulai sebagai bahan deterjen dan turunannya, hingga lembar kaca dan juga turunannya. Menurut Presiden Direktur PT Kaltim Parna Industri, Hari Supriyadi, hingga kini Indonesia belum memiliki industri (
manufacturing plant) soda ash sendiri. Dan harus mengimpor untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Pengusaha: Indonesia harus miliki industri soda ash dalam negeri Minggu, 11 Juli 2021 14:16 WIB
Presiden Direktur PT Kaltim Parna Industri, Hari Supriyadi. (ANTARA/Ajat Sudrajat) Bandung (ANTARA) - Presiden Direktur PT Kaltim Parna Industri, Hari Supriyadi mengatakan seharusnya Indonesia memiliki industri soda ash dalam negeri karena hingga kini Indonesia belum memiliki industri (manufacturing plant) soda ash sendiri sehingga harus mengimpor untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.
Soda Ash, atau umumnya dikenal sebagai soda abu, adalah suatu komponen dasar kimia yang sangat dibutuhkan dalam beberapa industri seperti deterjen dan turunannya, serta lembar kaca dan juga turunannya. Padahal bahan baku cukup melimpah di Tanah Air. Kebutuhan akan soda ash ini pun cukup besar, hingga 1,2 juta ton per tahun, dan akan terus meningkat,” kata Hari Supriyadi saat jumpa pers virtual tentang pengumuman Babak Final Kompetisi Esai Nasional bertajuk Industri Soda Ash di Indonesia, Minggu.
Bahan Baku Industri Kimia Indonesia Sangat Bergantung Impor kompas.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from kompas.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.