wanita untuk memberikan layanan kepada
masjid di tempat suci dan
meeqat (batas di mana jemaah masuk dalam keadaan ihram) selama
Langkah tersebut sejalan dengan misi kementerian untuk memberdayakan perempuan Saudi di berbagai bidang yang memenuhi misi dan tujuan umum kementerian.
Kementerian menyatakan sejak awal musim haji tim wanita telah mulai memberikan layanan dan mengawasi pekerjaan perusahaan yang beroperasi di berbagai meeqat dan masjid mereka, menjaga tempat sholat wanita, menerapkan protokol kesehatan (prokes), dan berpartisipasi dalam program kesadaran dan bimbingan.
Tim wanita berpartisipasi dalam menerima jamaah wanita dan mengelola keluar masuknya jamaah haji di masjid-masjid di tempat-tempat suci. Mereka juga mendistribusikan makanan di meeqat dan mengambil bagian dalam inisiatif untuk memastikan kepatuhan terhadap tindakan pencegahan dan protokol pencegahan untuk mencegah penyebaran virus corona.
“Betul, kita lakukan di area Masjid, kita adakan RPHnya juga,” sambungnya
Sementara, pelaksanaan penyembelihan dipastikan mengedepankan protokol kesehatan. Seluruh panitia akan diimbau untuk menghindari kerumunan, dan selalu memakai masker.
“Yang pasti dengan protokol kesehatan yg patut diawasi, panitia kurban juga harus dalam keadaan sehat, makai masker, cuci tangan terlebih dahulu, dan tidak berkerumun,” tegasnya
Dalam merayakan Idul Adha 1442 H di tengah pandemi, Masjid Istiqlal tetap melaksanakan pemotongan hewan kurban. Adapun jumlah hewan kurban tersebut dibatasi, jumlahnya sampai saat ini diketahui sebanyak 28 jenis hewan kurban.
“Menurut panitia, yang diterima panitia itu totalnya 16 sapi, dan kambingnya 12,totalnya jadi 28.” ungkap Sapar. Sebelumnya