comparemela.com

Latest Breaking News On - Story weekday - Page 6 : comparemela.com

Cerita Akhir Pekan: Tanggung Jawab Lingkungan Industri Kecantikan

Cerita Akhir Pekan: Tanggung Jawab Lingkungan Industri Kecantikan Diperbarui 24 Jul 2021, 08:30 WIB 14 Ilustrasi kemasan skincare. (dok. pexels/cottonbro) Liputan6.com, Jakarta -Sampah masih jadi masalah yang harus dijawab tuntas. Seiring perubahan pola konsumsi, klasifikasinya jadi makin beragam, dan yang belakangan angkanya makin mengkhawatirkan adalah sampah kemasan. Statistik yang dipublikasi PBB pada akhir tahun lalu mencatat, seperti dilansir dari laman resminya, Jumat, 23 Juli 2021, 120 miliar unit kemasan diproduksi setiap tahun oleh industri kecantikan global. Masalahnya kian kompleks dengan penggunaan  tutup yang rumit, kotak berlapis-lapis, dan plastik. Sementara di Indonesia, Direktur Pengelolaan Sampah, Ditjen PSLB3, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Novrizal Tahar, mengatakan, sampah kemasan yang umum didapati adalah kertas, berbagai macam plastik, logam, dan kaca. Karet ada juga, tapi sedikit, katanya melalui sambungan telepon pada

Cerita Akhir Pekan: Konsep Bisnis Ramah Lingkungan di Industri Kecantikan

Cerita Akhir Pekan: Konsep Bisnis Ramah Lingkungan di Industri Kecantikan Diperbarui 24 Jul 2021, 10:49 WIB 18 Gracious Project, bulk store and refillery di Bali yang mengusung konsep bisnis ramah lingkungan. (dok. Gracious Project) Liputan6.com, Jakarta - Semangat para pelaku bisnis di industri kecantikan berjalan beriringan dengan mengedepankan ramah lingkungan, saat ini kian terasa. Komitmen tersebut diwujudkan dalam berbagai hal, mulai dari pemakaian bahan alami hingga tak lagi menggunakan kemasan sekali pakai. Konsep bisnis ramah lingkungan di industri kecantikan ini pula yang diterapkan oleh Gracious Project. Label lokal asal Bali ini menyediakan produk berkelanjutan lewat bulk store dan pelanggan dapat mengisi ulang produk di toko, produk-produk juga dijual melalui

Cerita Akhir Pekan: Berbagi Kebahagiaan Iduladha dalam Keterbatasan

Cerita Akhir Pekan: Berbagi Kebahagiaan Iduladha dalam Keterbatasan Diperbarui 18 Jul 2021, 08:31 WIB 19 Liputan6.com, Jakarta -Iduladha jadi salah satu momen masyarakat untuk berbagi, meski dalam keterbatasan karena pandemi Covid-19 belum berlalu dari Indonesia. Tak ingin momen Iduladha berlalu tanpa makna, sejumlah warga berusaha untuk menunjukkan kepudliannya dengan cara menyalurkan Mereka menyalurkan secara pribadi, tapi ada juga yang menyalurkan kurbannya melalui perantaraan lembaga maupun yayasan yang tersebar di berbagai daerah. Setiap Iduladha kami membuka open donasi dari masyarakat. Apa yang kami dapatkan kemudian kami belikan hewan kurban berupa sapi atau kambing dan kemudian kami salurkan kepada masyarakat yang membutuhkan, ujar staf Yayasan Rumah Berbagi Semangat, Rahmat Arifudin saat dihubungi

Cerita Akhir Pekan: Tips Memasak Sajian Iduladha agar Tidak Terbuang Percuma

Cerita Akhir Pekan: Tips Memasak Sajian Iduladha agar Tidak Terbuang Percuma Diperbarui 18 Jul 2021, 10:00 WIB 10 Ilustrasi sajian Iduladha. Credit: freepik.com Liputan6.com, Jakarta - Hitung mundur perayaan Iduladha hampir mendekati akhir. Seperti hari raya pada umumnya, Lebaran Haji juga tidak lengkap tanpa deretan sajian khas. Kendati, jangan sampai kebiasaan ini justru jadi medium melanggengkan eksistensi sampah makanan. Jordan Mordhekai, Community Project Coordinator Komunitas Surplus, menjelaskan, fenomena berkurban setiap tahunnya memang tidak luput dari isu limbah makanan. Dalam setiap distribusi pasokan daging, setidaknya menyisakan bagian potongan hewan yang tidak dimanfaatkan, seperti darah dan kantong empedu. Semua limbah ini tentunya akan bermuara pada persoalan baru, seperti pencemaran air, karena perilaku masyarakat yang tidak ramah lingkungan. Pola pembuangan kumpul-angkut-buang menyebabkan penumpukan sampah, katanya melalui pesan pada 

Cerita Akhir Pekan: Rayakan Iduladha dengan Minim Sampah

Cerita Akhir Pekan: Rayakan Iduladha dengan Minim Sampah Diperbarui 17 Jul 2021, 08:30 WIB 16 Banner Infografis Jangan Mudik Idul Adha 2021, Ketentuan Takbiran, Salat dan Kurban (Liputan6.com/Abdillah) Liputan6.com, Jakarta - Tinggal menghitung hari umat muslim merayakan Iduladha 1442 H yang jatuh pada Selasa, 20 Juli 2021. Momen ini akan jadi kali kedua Iduladha di tengah masa pandemi Covid-19 yang melanda seantero jagat. Iduladha kala pandemi pun begitu berbeda dari biasanya. Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan meniadakan salat Iduladha di masjid dan lapangan terbuka yang berpotensi menimbulkan kerumunan pada zona yang diberlakukan PPKM Darurat. Meski harus beribadah di rumah saja, masyarakat tetap dapat melanjutkan tradisi berkurban, yakni secara

© 2024 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.