JAKARTA - Indonesia menjadi negara penduduk terbesar dengan tingkat religius sebanyak 96%, tidak jarang media keagamaan dapat melampaui cara pandang umat beragama dibanding dengan media mainstream lainnya. Hal ini diungkapkan Direktur Eksekutif Insititut Leimena, Matius Ho. Sarasehan ini, bertujuan untuk membangun cara pandang dan memantik percakapan untuk memperluas ruang ruang publik lintas agama di Indonesia, ujarnya saat membuka webinar sarasehan jurnalis lintas agama, Rabu,(14/07/2021).
Hal senada dikatakan Wakil Ketua MUI, Marsudi Syuhud. Menurutnya, kegiatan ini juga dapat menyampaikan atau mempublikasikan nikmat-nikmat dari Tuhan.
Tokoh agama pun dapat memberikan pencerahan terhadap publik untuk menghancurkan cerita bohong, permusuhan,dan hal-hal negatif keberagaman untuk hidup bersama-sama.