Tim Inafis Polresta Samarinda Bergerak Cepat Evakuasi Korban, Terkendala Medan Sulit
Setelah menunggu 40 menit lamanya, akhirnya Pukul 09.45 Wita, Tim Inafis Polresta Samarinda tiba di lokasi penemuan mayat tergantung di pohon singkong
Senin, 28 Juni 2021 12:07
Penulis: Rita Lavenia
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Evakuasi temuan mayat pria yang gegerkan warga sekitar Jalan Gatot Subroto, RT 27, Gang 10, Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, Kalimantan Timur, dilakukan tim Inafis Polresta Samarinda bersama relawannya, Senin (28/6/2021). TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah menunggu 40 menit lamanya, akhirnya Pukul 09.45 Wita, Tim Inafis Polresta Samarinda tiba di lokasi penemuan mayat tergantung di pohon singkong karet.
Lokasinya berada di Jalan Gatot Subroto, RT 27, Gang 10, Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, Kalimantan Timur.
Warga RT 27 Kelurahan Bandara Samarinda Mengira Karung yang Tergantung di Pohon Singkong
Bagimana tidak, Ida, salah seorang warga mengaku sudah melihat korban tergantung sejak Jumat (25/6/2021) lalu.
Senin, 28 Juni 2021 12:11
Penulis: Rita Lavenia
TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Personel dari Polresta Samarinda mengevakuasi mayat yang dikira karung tergantung oleh warga RT 27, sekitar Bandara Temindung Samarinda, Senin (28/6/2021).TRIBUNKALTIM.CO/RITA LAVENIA
Bagimana tidak, Ida, salah seorang warga mengaku sudah melihat korban tergantung sejak Jumat (25/6/2021) lalu.
Namun wanita berusia 50 tahun ini pun sama seperti warga lainnya, mengira itu hanyalah karung yang digantung oleh para pekebun. Bah kelakuan kawalan pikirku gantung karung sembarangan. Kenapa kita ndak kira karung, dia (korban) pake baju putih, karena kena lumpur mungkin, jadi warnanya jadi kaya karung, jelas Ida kepada TribunKaltim.Co.