USK Pantau Kondisi Kesehatan Amelia
Universitas Syiah Kuala (USK) mengirimkan tim untuk melihat kondisi kesehatan mahasiswa universitas itu, Amelia
Rabu, 4 Agustus 2021 14:50 Editor:
Serambi Indonesia
Amelia Wulandari terbaring lemas di Ruang Saraf RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat, Minggu (1/8/2021). Mahasiswi ini lumpuh usai divaksin.
BANDA ACEH - Universitas Syiah Kuala (USK) mengirimkan tim untuk melihat kondisi kesehatan mahasiswa universitas itu, Amelia Wulandari, yang dikabarkan lumpuh seusai mengikuti vaksinasi Covid-19 di Akademi Keperawatan (Akper) Aceh Barat, kawasan Suak Ribee, Kecamatan Johan Pahlawan, beberapa hari lalu.
Kepala Biro Kemahasiswaan, Dr drh Mustafa Sabri MP, yang memimpin rombongan itu mengungkapkan, kunjungan tersebut merupakan bentuk kepedulian USK terhadap mahasiswanya. Mustafa mengakui, USK sudah mewajibkan vaksinasi kepada mahasiswanya. Hanya saja, bagi mahasiswa yang tidak dapat melakukan vaksin Covid-19 karena alasan ke
Kamis, 8 Juli 2021 09:00 Reporter : Rizky Wahyu Permana Ilustrasi air kelapa. Shutterstock/Ruta Production
Merdeka.com - Vaksinasi COVID-19 terus-menerus ditingkatkan untuk menekan risiko persebaran infeksi tersebut. Tingginya tingkat vaksinasi ini juga dibarengi munculnya berbagai kepercayaan di masyarakat terkait vaksin tersebut. Salah satunya adalah beredarnya kabar bahwa penggunaan air kelapa bisa menekan munculnya efek samping dari vaksin, benarkah?
Dokter penyakit dalam Edi Hidayat menegaskan bahwa minum air kelapa usai vaksinasi COVID-19 tidak bisa menetralisasi fungsi vaksin. Sebelumnya, banyak masyarakat percaya bahwa minum air kelapa usai menerima suntikan vaksin COVID-19 bisa menghilangkan efek yang ditimbulkan usai vaksinasi. Fenomena ramai-ramai minum air kelapa untuk mencegah fungsi vaksin itu sebaiknya dihentikan. Karena fungsi vaksin yang masuk ke dalam tubuh itu tetap ada, kata Edi Hidayat beberapa waktu lalu dilansir dari
IDI Pastikan Minum Air Kelapa Tak Bisa Netralisir Efek Vaksinasi Covid-19
Diperbarui 06 Jul 2021, 07:00 WIB
13
Ilustrasi vaksin Covid-19. (Liputan6.com)
Liputan6.com, Jakarta - Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh, Dr dr Safrizal Rahman MKes SpOT menyatakan, fenomena masyarakat yang meminum air kelapa muda usai menerima suntikan vaksin Covid-19 untuk menetralisir efek vaksinasi merupakan sesuatu yang tidak rasional. Tidak ada rasionalisasi untuk meminum air kelapa setelah divaksin, itu tidak ada hubungan sebab akibatnya, kata Safrizal dikutip dari
Antara, Senin (5/7/2021).
Baca Juga
Fenomena minum air kelapa muda usai divaksin Covid-19 tengah marak di tengah masyarakat daerah Tanah Rencong itu. Tujuannya agar dosis vaksin yang disuntik ke dalam tubuh tidak menimbulkan efek.
Air Kelapa Muda Bisa Netralisir Vaksin Covid-19? Ini Faktanya… pikiran-rakyat.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from pikiran-rakyat.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.