comparemela.com

Latest Breaking News On - Priest fauzi - Page 1 : comparemela.com

Bangkai Paus Sperma Ditemukan Tanpa Kepala dan Ekor di Sumba Tengah

Bangkai Paus Sperma Ditemukan Tanpa Kepala dan Ekor di Sumba Tengah Seekor paus sperma (Sperm Whale) ditemukan warga Desa Ngadu Mbolu, Kabupaten Sumba Tengah, NTT di pesisir pantai desa tersebut dalam keadaan bangkai dengan bagian tubuhnya mengalami kerusakan dan sudah tidak lengkap BKKPN Kupang melakukan penanganan dengan pengambilan sampel bagian tubuh mamalia laut berupa daging, kulit, dan tulang vertebra. BKKPN berkoordinasi dengan perangkat desa dan Dinas Perikanan Kabupaten  Sumba Tengah guna penanganan mamalia laut tersebut dengan cara dibakar Sebelum dilakukan penanganan, BKKPN Kupang melakukan briefing kegiatan penanganan mamalia laut dan sosialisasi kepada masyarakat terkait tujuan dari dilakukannya kegiatan tersebut serta memberikan penyadartahuan kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem laut

Diduga Paus Sperma, Begini Penampakannya

Diduga Paus Sperma, Begini Penampakannya IN Foto Istimewa INILAHCOM, Kupang - Nelayan di Desa Ngadu Mbolu, kabupaten Sumba Tengah menemukan seekor ikan paus yang diduga paus sperma terdampar dengan kondisi badan yang sudah membusuk. Tim kemarin sudah berangkat ke sana dan sudah mengidentifikasi paus tersebut, menurut pengakuan nelayan itu, sudah ditemukan sejak tanggal 26 Juni, kata Kepala Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang, Imam Fauzi, Kamis (1/7/2021). Mamalia laut tersebut sebelumnya juga sudah terlihat berada di laut sejak hari Jumat 25 Juni 2021. Saat terdampar di pesisir kondisi mamalia laut sudah tidak lengkap artinya tidak ditemukan kepala, ekor, dan sirip. Selain itu, posisi perut juga sudah membesar.

Nelayan di Sumba Tengah Temukan Bangkai Paus tanpa Kepala dan Ekor

Kamis, 1 Juli 2021 10:18 Reporter : Ya cob Billiocta Penemuan bangkai paus di Sumba Tengah. Antara Merdeka.com - Nelayan di Desa Ngadu Mbolu, kabupaten Sumba Tengah menemukan paus diduga jenis paus sperma terdampar dengan kondisi sudah membusuk. Kepala Balai Kawasan Konservasi Perairan Nasional (BKKPN) Kupang, Imam Fauzi mengatakan bahwa mamalia paus itu diduga sudah mati saat berada di tengah laut, karena saat ditemukan nelayan di daerah itu sudah dalam keadaan membusuk. Tim kemarin sudah berangkat ke sana dan sudah mengidentifikasi paus tersebut, menurut pengakuan nelayan itu, sudah ditemukan sejak tanggal 26 Juni, kata Imam. Dikutip dari Antara, Kamis (1/7). Mamalia laut tersebut sebelumnya juga sudah terlihat berada di laut sejak hari Jumat 25 Juni 2021. Saat terdampar di pesisir, kondisi mamalia laut sudah tidak lengkap artinya tidak ditemukan kepala, ekor dan sirip. Selain itu posisi perut juga sudah membesar.

© 2025 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.