Brenntag, the global market leader in chemicals and ingredients distribution, offers an innovative service for the protection and improvement of the performance of enzymes that are used in. | May 26, 2023
Bio Farma paparkan kondisi bahan baku dan produksi vaksin di sisa 2021 antaranews.com - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from antaranews.com Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Sebulan, Bio Farma Produksi Alat Uji Covid-19 Metode Kumur BioSaliva 40.000 Unit Bio Farma juga memproduksi mBioCoV-19 RT-PCR Kit dengan kemampuan produksi 2,4 juta per bulan. Newswire - Bisnis.com 07 Juli 2021 | 12:07 WIB
Alat uji untuk mendeteksi Covid-19 dengan metode kumur (gargling) yakni BioSaliva yang merupakan inovasi terbaru hasil kolaborasi Bio Farma dan perusahaan rintisan bioteknologi Nusantics. - Antara\\r\\n ×
Bisnis.com, JAKARTA - PT Bio Farma (Persero) akan memproduksi alat uji untuk mendeteksi Covid-19 dengan metode kumur (gargling) BioSaliva sekitar 40.000 unit per bulan. Untuk produk baru kami BioSaliva, kita baru akan memproduksi sekitar 40.000 per bulan, ujar Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dalam Rapat De
Bio Farma Produksi Vaksin Covid-19 Hingga Desember rri.co.id - get the latest breaking news, showbiz & celebrity photos, sport news & rumours, viral videos and top stories from rri.co.id Daily Mail and Mail on Sunday newspapers.
Bio Farma akan produksi alat deteksi COVID BioSaliva 40.000/bulan Rabu, 7 Juli 2021 11:36 WIB
Alat uji untuk mendeteksi Covid-19 dengan metode kumur (gargling) yakni BioSaliva yang merupakan inovasi terbaru hasil kolaborasi Bio Farma dan perusahaan rintisan bioteknologi Nusantics. ANTARA/HO-Bio Farma/am. Jakarta (ANTARA) - PT Bio Farma (Persero) akan memproduksi alat uji untuk mendeteksi COVID-19 dengan metode kumur (gargling) BioSaliva sekitar 40.000 unit per bulan. Untuk produk baru kami BioSaliva, kita baru akan memproduksi sekitar 40.000 per bulan, ujar Direktur Utama Bio Farma Honesti Basyir dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI DPR RI di Jakarta, Rabu.
Honesti menambahkan produk BioSaliva memungkinkan pengetesan PCR tidak dilakukan melalui nasofaring dan hidung, tetapi melalui berkumur atau