comparemela.com

Latest Breaking News On - President out stock drugs - Page 1 : comparemela.com

Ketika Presiden Jokowi Tahu Stok Obat untuk Pasien Covid-19 Kosong

Ketika Presiden Jokowi Tahu Stok Obat untuk Pasien Covid-19 Kosong. Komentar: Kompas.com - 24/07/2021, 07:18 WIB Bagikan: JAKARTA, KOMPAS.com - Kasus Covid-19 di Indonesia dalam sebulan terakhir melonjak. Hal ini berakibat pada meningkatnya permintaan obat antivirus yang dibutuhkan untuk perawatan pasien. Ketika mengecek ketersediaan stok di Apotek Villa Duta di Kota Bogor, Jawa Barat, Jumat (23/7/2021) sore, Presiden Joko Widodo tak menemukan obat yang dia cari. Menurut Kepala Sekretariat Presiden (Kasetpres) Heru Budi Hartono, pengecekan itu dilakukan secara mendadak. Cek obat, stok di apotek adakah begitu, kata Heru saat dikonfirmasi, Jumat. Dapatkan informasi, inspirasi dan Mulanya, Jokowi bertanya mengenai stok oseltamivir. Namun ternyata, obat tersebut tidak tersedia.

Saat Jokowi Kesulitan Cari Obat Covid-19 di Kota Bogor

Saat Jokowi Kesulitan Cari Obat Covid-19 di Kota Bogor. Komentar: Kompas.com - 24/07/2021, 08:58 WIB Bagikan: Laporan TribunnewsBogor.com, Jokowi mengunjungi Apotek Villa Duta di Kecamatan Bogor Timur sekitar pukul 15.00 WIB di tengah cuaca mendung. Jokowi yang ketika itu mengenakan kemeja putih turun dari mobil presiden dan langsung mendatangi apotek. Menurut Herli, apoteker di apotek tersebut, Jokowi mencari obat yang digunakan untuk menangani pasien Covid-19. Daftar obat yang dicari oleh Presiden ditulis dalam secarik kertas. Beliau mencari Oseltamivir, Gentromicyn, Favipiravir, dan multivitamin yang sekarang banyak dipakai orang terpapar Covid, katanya. Kebetulan sekarang semuanya tidak ada, beliau hanya tanya itu saja, imbuhnya.

Jokowi Kesulitan Cari Obat Covid-19, Bima Arya: Dinkes Mau Beli Barangnya Enggak Ada

Jokowi Kesulitan Cari Obat Covid-19, Bima Arya: Dinkes Mau Beli Barangnya Enggak Ada Komentar: Kompas.com - 24/07/2021, 10:59 WIB Bagikan: Ia telah meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk memeriksa stok obat-obatan tersebut ke beberapa apotek. Memang persediaan obatnya menipis. Dinkes mau beli juga barangnya enggak ada. Sekarang obat antivirus susah dicari, distributor kosong, kata Bima, saat dikonfirmasi, Sabtu (24/7/2021). Bima mengatakan, pihaknya telah mengajukan pengiriman obat terapi Covid-19 itu ke Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Setelah pemerintah mengirimkan obat, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor akan segera menyalurkan ke semua fasilitas kesehatan agar masyarakat tidak kesulitan dalam mendapatkannya. Kalau dari kita (Pemkot Bogor) akan dikirim ke tiap-tiap puskesmas dan rumah sakit, imbuhnya.

© 2024 Vimarsana

vimarsana © 2020. All Rights Reserved.