BREAKING NEWS Kesaksian Anak yang Lihat Ayahnya Dibunuh Lalu Dibuang di Tengah Jalan
Wilmanjay, anak dari korban pembunuhan bernama Kalinus Zai saat memberikan kesaksian di rumah duka
Minggu, 27 Juni 2021 15:44
Penulis: Muhammad Fadli Taradifa
TRIBUN MEDAN/M FADLI TARADIFA
Wilmanjay, anak kandung Kalinus Zai saat ditemui di rumah duka Jalan Selambo Ujung, Minggu (27/6/2021). Wilman mengingat betul detik-detik ayahnya dibawa pelaku perampokan.(TRIBUN MEDAN/M FADLI TARADIFA)
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN-Wilmanjay masih tampak syok.
Kedua matanya menunjukkan sorotan mata yang kosong.
Saat ditemui di kediamannya Jalan Selambo Ujung, Gang Teratai, Kecamatan Medan Amplas, remaja berusia 15 tahun ini mengaku masih ingat betul bagaimana ayahnya, Kalinus Zai dibuang dari mobil usai dibunuh.
Kisah Pilu Istri Kalinus Zai, Lelaki yang Dibunuh Dibuang di Jalan, Fedyrina: Suami Saya Stroke
Fedyrina, istri Kalinus Zai berharap polisi menangkap pelaku yang tega membunuh suaminya
Minggu, 27 Juni 2021 16:05
Penulis: Muhammad Fadli Taradifa
TRIBUN MEDAN/M FADLI TARADIFA
Fedyrina alias Rina, istri Kalinus Zai saat ditemui di rumah duka, Minggu (27/6/2021). Rina meminta polisi segera menangkap pembunuh suaminya.(TRIBUN MEDAN/M FADLI TARADIFA)
TRIBUN-MEDAN.COM,MEDAN-Fedyrina (32), istri Kalinus Zai terduduk lemah di ruang tengah rumahnya Jalan Selambo Ujung, Gang Teratai, Kecamatan Medan Amplas.
Dia masih meratapi kepergian suaminya, pascadibunuh orang dan jasadnya dibuang di tengah jalan pada Sabtu (26/6/2021) kemarin.
Saat ditemui di rumah duka, Fedyrina duduk di samping jenazah suaminya yang terbaring kaku.
Kepala Kalinuz Zai Jebol Dibunuh Perampok, Ini Kata Kapolresta Deliserdang
Kapolresta Deliserdang Kombes Yemi Mandagi angkat bicara soal pembunuhan Kalinus Zai, yang jasadnya dibuang di tengah jalan
Minggu, 27 Juni 2021 16:39
Penulis: Muhammad Anil Rasyid
Kata Yemi, dia sudah memerintahkan semua jajaran Sat Reskrim Polresta Deliserdang untuk memburu pelaku.
Yemi juga meminta petugas polsek yang menanggungjawabi lokasi penemuan jenazah ikut memintai keterangan sejumlah saksi di lapangan.
Saat ditemukan, jenazah Kalinus Zai berlumuran darah.
Keningnya kebol, hingga membentuk sebuah lubang.
Ditanya mengenai kondisi jenazah korban, Yemi menduga bahwa Kalinus Zai dihabisi menggunakan benda tumpul, bukan ditembak menggunakan senjata api. Penyebab korban meninggal untuk saat ini kita masih menduga karena benda tumpul, bukan karena senjata api (senpi). Kita tunggu hasil resmi dari dokter forensik yang melakukan autopsi, kata Yemi, Minggu (27/6/2021).