Merekam Musik dan Zamannya
Ismail Fahmi Lubis mendokumentasikan musik tarling di Indramayu, dalam film Tarling is Darling.
SUATU ketika pada medio 2003, kelompok musik dengan vokalisnya yang bersetelan jas dan selengean di atas panggung memicu para penonton di Stadion Lebak Bulus, Jakarta Pusat, melempari ia dan personel band-nya dengan lumpur dan botol-botol. Band itu ialah The Brandals. Ketika itu mereka baru memiliki satu single
100Km/Jam yang manggung di pensinya SMA Pangudi Luhur, PL Fair. Mereka main setelah Pas Band dan sebelum Naif, dua band yang sudah duluan besar dan beken.
Panggung pun jadi penuh lumpur. Karena situasi makin tak terkendali, panitia memaksa Eka Annash dan band-nya untuk turun panggung. Situasi itu ialah satu dari bagian panjang perjalanan band garage rock n roll asal Jakarta yang terekam dalam dokumenter Marching Menuju Maut garapan Faesal Rizal. Faesal yang juga merupakan teman nongkrong para musikus The Brandals telah merekam momen-momen band itu se