Akibat Banjir di Henan, Kerugian Ekonomi Mencapai Rp 28,9 Triliun Senin, 26 Juli 2021 | 07:20 WIB Oleh : Unggul Wirawan / WIR
Foto udara yang diambil pada Jumat 23 Juli 2021 ini menunjukkan penduduk yang sedang menumpang di kendaraan alat berat untuk menyeberangi jalan yang banjir setelah hujan lebat di Xinxiang, di provinsi Henan, Tiongkok tengah. (Foto: AFP)
Xinxiang, Beritasatu.com- Banjir di Provinsi Henan, Tiongkok sudah menewaskan sedikitnya 63 orang dan menimbulkan kerugian ekonomi hingga Rp 28,9 triliun. Seperti dilaporkan
AP, Minggu (25/7/2021), Tiongkok mengirim pasokan bantuan ke daerah bencana banjir di provinsi Henan, dan membangun kembali penghalang air.
Otoritas mengerahkakn para tentara untuk menempatkan karung pasir dan mengisi celah di tanggul sungai. Warga membersihkan lumpur, mobil yang rusak dan puing-puing lainnya setelah hujan lebat yang dimulai Selasa dan membanjiri jalan-jalan dan mengganggu layanan kereta api. Hujan sudah mereda