JAKARTA - Hubungan
Soekarno dengan Raja Norodom Sihanouk seperti kakak – adik, begitu yang digambarkan oleh Bernard Krisher seorang wartawan dalam memoir yang ditulisnya yang berjudul Sihanouk Reminisces: World Leaders I Have Known. Hubungan mereka bahkan terus berlanjut meskipun Soekarno tidak lagi menjabat sebagai presiden.
Dua tahun sebelum meninggal, Soekarno mengirimkan sepucuk surat yang mengharukan sekaligus hadiah berupa keris sultan yang terbuat dari emas dan gading. Bahkan setelah Soekarno wafat, Sihanouk tetap rajin berkunjung ke Indonesia untuk menemui istri dan anak-anak sang proklamator.
Baca juga:
Kedekatan Indonesia – Kamboja, khususnya Soekarno – Sihanouk juga tergambar jelas di Royal Palace, Phnom Penh. Banyak arsip foto yang menggambarkan kedekatan Soekarno dengan Sihanouk dalam berbagai kesempatan pertemuan.
JAKARA - Umat Islam di Indonesia menyambut Hari Raya Idul Adha atau lebaran haji, Selasa (20/7/2021). Namun, pelaksanaannya memang tidak seperti biasanya akibat merebaknya Covid-19.
Jika menilik ke belakang, rupanya banyak sekali para tokoh penting Indonesia yang juga menyempatkan memenuhi ibadah Haji. Berikut adalah daftar perjalanan haji para Presiden Indonesia.
1. Soekarno
Presiden pertama RI, Soekarno menunaikan ibadah haji di tahun 1955. Ia dan rombongan berangkat pada Juli 1955 dan harus menempuh perjalanan panjang menggunakan pesawat.
Baca juga:
Tak tanggung-tanggung, waktu tempuh ketika itu bisa mencapai 6 hari. Lamanya waktu yang diperlukan karena pesawat harus transit di banyak negara, seperti Thailand, Singapura, India, Irak, Mesir dan Uni Emirat Arab.